Banyak pria dengan disfungsi ereksi mampu mencapai orgasme atau ejakulasi melalui rangsangan seksual atau hubungan seksual, meski tanpa ereksi.
9. Gaya hidup tertentu membuat pria lebih rentan terkena disfungsi ereksi
Beberapa faktor dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi, termasuk stres, kecemasan, merokok, dan mengonsumsi alkohol dalam jumlah tinggi.
Faktor risiko lain untuk disfungsi ereksi termasuk:
10. Stres dapat memperparah disfungsi ereksi
Kesulitan mencapai atau memertahankan ereksi dapat menyebabkan stres dan kecemasan. Kedua kondisi tersebut dapat memperparah disfungsi ereksi.
Di dunia medis, dikenal istilah disfungsi ereksi psikogenik, atau disfungsi ereksi yang terjadi tiba-tiba karena stres, depresi, kecemasan, atau masalah dalam hubungan.
Cobalah berbicara dengan dokter atau terapis seks untuk mengatasi stres yang disebabkan oleh disfungsi ereksi atau masalah lainnya.
Baca juga: Apa Penyebab Ereksi di Pagi Hari?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.