KOMPAS.com - Kita berharap bisa menikmati makanan enak dan suasana yang nyaman ketika memilih bersantap di restoran.
Namun angan-angan itu bisa buyar seketika apabila ternyata situasi berubah menjadi tidak terkontrol.
Misalnya saja pelayanan yang buruk dari staf restoran, hidangan yang datang tidak sesuai pesanan atau kemungkinan buruk lainnya.
Wajar saja apabila kita marah dan ingin menumpahkan kekesalan namun bukan berarti dengan bersikap kasar kepada pelayanan.
Bukannya menyampaikan komplain dengan baik, perilaku itu malah bisa membuat kita dicap buruk dan dilarang berkunjung ke restoran itu lagi.
Baca juga: James Corden Dicekal Restoran Terkenal New York karena Kasar pada Pelayan
"Anda bisa mendapatkan lebih banyak dengan madu daripada dengan cuka, itulah intinya," kata Jacqueline Whitmore, pakar etiket dari Amerika Serikat.
Ketika bersikap kasar, kita mengundang perhatian pada diri sendiri sehingga terlihat buruk.
Sering kali, penyampaian yang baik dan sopan lebih bisa menyelesaikan masalah.
Setiap staf dan sistem manajemen memiliki prosedur yang berbeda tetapi tujuan utamanya adalah untuk membuat pengunjung senang.
Baca juga: 10 Etika Nonton Bioskop agar Tak Ganggu Pengunjung Lainnya
Whitmore menawarkan beberapa panduan tentang empat situasi yang bisa tidak memuaskan dan bisa muncul saat makan di restoran, seperti berikut ini.
Kita sudah menunggu cukup lama namun makanan tidak datang juga.
Untuk menghadapinya, cobalah bertanya dengan pelayan yang menerima pesanan kita sebelumnya.
Tanyakan seberapa lama lagi kita harus menunggu dan minta mereka mengecek ulang pesanan karena waktu kita terbatas.
Baca juga: Makan di Restoran Terbukti Gagalkan Diet
Jika tidak mendapatkan respon yang memuaskan, sampaikan keluhan tersebut kepada supervisor atau manajer restoran.
Dalam beberapa kasus, konsumen biasanya akan mendapatkan potongan harga atau hidangan cuma-cuma sebagai kompensasi.
Kadang kala, kita sudah melakukan reservasi namun ternyata tidak ada meja yang tersedia ketika tiba di restoran.
Ajukan komplain dengan menyertakan bukti reservasi seperti bukti pembayaran uang muka atau nama staf restoran yang menerima pesanan kita.
Jika pihak restoran meminta kita menunggu sesaat untuk menyediakan meja, tanyakan apakah ada kompensasi yang bisa didapatkan atas kelalaian mereka.
Baca juga: Mau Berlibur ke Italia? Ketahui Dulu 11 Etika Makannya
Namun tak perlu langsung mencak-mencak dan bersikap tidak sopan kepada pelayan.
"Anda hanya perlu mengatakan, 'Saya tidak memesan ini. Mungkin orang lain di meja kami yang memesannya atau mungkin orang lain yang memesannya.'" pesan Whitmore.
Pihak restoran pasti akan langsung menggantinya namun kita harus menunggu lebih lama lagi.
Baca juga: Panduan di Restoran Subway, Menu, Topping, serta Cara Memesannya
Jika sikap pelayan terkesan tidak sopan maka solusi terbaiknya adalah mengajukan keluhan pada manajemen restoran.
Kita bisa menyampaikannya secara langsung kepada manajer yang bertugas atau meninggalkan ulasan negatif secara online.
Namun pertimbangkan lagi jika kritik tersebut mungkin akan berdampak pada pekerjaan pelayan tersebut.
Cara yang lebih netral adalah dengan meminta pergantian pelayanan dan sampaikan kritikan di akhir kunjungan.
Baca juga: Pelayan Restoran Keliru, Tuang Red Wine Vintage Seharga Rp 83 Juta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.