6. Memadukan sneaker dengan pakaian santai dan gaun
Gaya kasual seperti memadukan sneaker dengan pakaian santai akan terus berlanjut, menurut Cannon.
"Semua orang akan memilih pakaian yang santai dan keren karena ini juga fashion-forward," paparnya.
Kombinasi gaya kasual yang menjadi hits di tahun 2023 termasuk memakai celana straight leg atau wide leg dan kaus atau rompi oversized.
Kombinasi sneaker dengan gaun juga akan banyak ditemui, lanjut Cannon.
"Gwen Stefani berada di garis depan dari tampilan gaun dan sepatu kets. Tapi tampilan itu kembali karena itu memadukan kenyamanan dan gaya," imbuhnya.
7. Permintaan sneaker berkelanjutan dan ramah lingkungan meningkat
Semakin banyak merek yang melayani keinginan pembeli milenial dan Gen Z untuk fesyen berkelanjutan, kata Newberger dan Cannon.
Merek seperti Allbirds dan Veja dikenal sering membuat sneaker ramah lingkungan.
Bahkan, merek raksasa semacam Nike dan Adidas mulai mengkampanyekan penggunaan plastik daur ulang di beberapa desain perusahaan.
8. Gaya Y2K akan bertahan
Pakaian era Y2K yang populer termasuk rok mini, kaus oversized, dan jaket kulit.
Sementara itu, alas kaki Y2K mencakup sepatu platform dan sepatu bot serta sneaker bersol tebal.
"Membawa tren itu kembali sepertinya sangat cocok untuk saat ini karena itu semua tentang kenyamanan dan gaya," kata Cannon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.