Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Perawatan Gusi Bengkak agar Tidak Semakin Parah

Kompas.com, 5 April 2023, 06:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kondisi gusi bengkak tentu memerlukan perawatan yang tepat agar tidak semakin parah.

Gusi bengkak merupakan kondisi yang ditandai dengan peradangan, nyeri hingga lesi pada gusi.

Meski sebetulnya masalah satu ini cukup umum dialami dan mudah disembuhkan, tetapi penanganan yang terlambat dapat memicu komplikasi yang cukup berat.

Maka dari itu, gusi bengkak tidak bisa disepelekan dan perlu dirawat dengan cara yang benar.

Baca juga: 5 Cara Bikin Obat Gusi Bengkak, dari Air Garam hingga Lidah Buaya 

Cara merawat gusi bengkak agar tidak semakin parah

Ilustrasi gusi bengkakUnsplash Ilustrasi gusi bengkak

Perawatan gusi bengkak sebetulnya cukup mudah dilakukan dan dapat dilakukan di rumah.

Perawatannya pun sebagian besar melibatkan perubahan pada gaya hidup untuk membantu mempercepat penyembuhan dengan mengurangi peradangan.

Melansir laman Verywell Health, berikut beberapa metode perawatan gusi bengkak yang dapat kita coba.

1. Menyikat gigi dua kali sehari

Memerhatikan kebersihan gigi dan mulut sangat penting agar masalah gigi bengkak tidak semakin parah.

Namun saat menyikat gigi juga perlu dilakukan secara perlahan agar sikat giginya tidak melukai gusi yang sedang meradang.

Saat memilih pasta gigi juga sebaiknya menggunakan pasta gigi dengan formula yang ringan.

2. Menggunakan dental floss

Selain menyikat gigi, penggunaan dental floss juga diperlukan untuk mencegah penumpukkan sisa makanan yang bisa berubah jadi sarang bakteri.

Lebih baik pilih dental floss dengan benang yang lembut untuk meminimalisasi gesekan yang dapat melukai gusi.

Baca juga: Agar Cepat Sembuh, 3 Makanan yang Perlu Dihindari saat Gusi Bengkak

Ilustrasi gusi bengkakUnsplash Ilustrasi gusi bengkak

3. Minum banyak air

Mengonsumsi banyak air juga bisa meningkatkan produksi air liur dan kondisi itu bisa membantu melemahkan bakteri penyebab gusi bengkak.

4. Menghindari merokok

Satu hal yang perlu dihindari saat gusi bengkak adalah kebiasaan merokok. Pasalnya, paparan asap rokok bisa membuat mulut menjadi kering.

Kondisi ini tentu saja bisa membuat gusi bengkak semakin meradang dan memperparah kondisi bengkak yang dialami.

5. Menggunakan kompres air hangat atau dingin

Menggunakan kompres air hangat atau air dingin bisa membantu mengurangi tingkat peradangan yang dialami.

Di samping itu, kompres dingin ini juga dapat meredakan rasa nyeri yang muncul saat gusi bengkak.

Baca juga: Atasi Gusi Bengkak, Coba Pengobatan ini di Rumah

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau