Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Item yang Wajib Dipakai untuk Menghadapi Musim Kemarau

Kompas.com - Diperbarui 08/06/2023, 14:07 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber Healthline

 

KOMPAS.com - Indonesia tengah menghadapi musim kemarau, yang akan bertahan selama beberapa bulan mendatang.

Cuaca begitu panas dengan suhu udara terasa menyengat dengan Sinar Ultraviolet (UV) yang juga tergolong ekstrem.

Kondisi tersebut tentunya bisa berdampak pada kondisi kulit khususnya jika kita masih harus banyak beraktivitas di luar ruangan.

Baca juga: 10 Daerah dengan Suhu Panas Tertinggi di Indonesia Selama April, Capai 37,2 Derajat Celsius

Selain itu, risiko dehidrasi, kulit terkabar hingga heat stroke membayangi jika kita gagal melakukan pencegahan dini.

Rekomendasi pakaian untuk melindungi diri di musim kemarau

Kita bisa melawan cuaca panas dan mencegah dampak buruk musim kemarau dengan menjaga asupan tubuh dan cermat memiliki pakaian yang dikenakan.

Dalam situasi seperti ini, pastikan mengenakan busana yang nyaman, menyerap keringat sekaligus ampuh melindungi diri dari sinar matahari.

Berikut rekomendasinya, dikutip dari Healthline.

Jenis pakaian yang tepat

Pilih busana seperti kemeja linen putih longgar untuk menjalani hari yang panas dan gerah.

Tak hanya tetap modis, pakaian tersebut juga mampu menjaga suhu tubuh tidak terlalu kepanasan.

Sebaliknya, pakaian gelap menyerap lebih banyak panas sedangkan pakaian ketat membuat keringat, yang merupakan sistem pendingin alami, tidak menguap.

Pilihan lainnya adalah busana berbahan katun dengan warna terang agar tubuh tetap sejuk.

Baca juga: Warna Pakaian Apakah yang Paling Sejuk untuk Cuaca Panas?

Pakaian bertipe sun-protective

Ada beberapa merek yang telah merilis produk berlabel sun-protective yang memang dilengkapi dengan fitur penyejuk di tengah cuaca panas dan melindungi dari UV.

Item seperti itu bahkan ada yang diberi peringkat Ultraviolet Protecting Factor (UPF) berdasarkan seberapa banyak radiasi UV yang menembus kulit kita.

Baca juga: Lindungi Kulit Anak dengan Baju Renang Sun Protective

Dianjurkan untuk memilih UPF minimal 30 sesuai dengan rekomendasi Skin Cancer Foundation.

Kacamata hitam

Menggunakan kacamata hitam saat terkena paparan sinar UV. Menggunakan kacamata hitam saat terkena paparan sinar UV.
Kacamata hitam bukan hanya penting untuk bergaya namun juga melindungi mata dari sinar matahari.

Paparan UV ekstrem bisa merusak dan menghanguskan kornea sehingga mengganggu penglihatan, dalam jangka panjang.

Baca juga: Benarkah Kacamata Hitam Efektif Menangkal Sinar Matahari?

Menurut American Academy of Ophthalmology,kita harus memilih kacamata hitam yang menghalangi 99 hingga 100 persen sinar UVA dan UVB.

Topi

Ilustrasi topi.SHUTTERSTOCK / Niik Leuangboriboon Ilustrasi topi.
Kenakan topi bertepi lebar seperti bucket hat jika harus berkegiatan di luar ruangan selama cuaca panas.

Tujuannya untuk mencegah sinar UV mengenai titik-titik sensitif di wajah sehingga memicu bintik hitam maupun kemunculan kerutan.

Baca juga: Sering Gunakan Topi Bikin Rambut Rontok dan Botak?

Sunscreen

Sunscreen adalah produk wajib untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari berlebihan.

Saat berada di luar ruangan, gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30.

Gunakan tabir surya tahan air dengan peringkat lebih tinggi jika kita akan berkegiatan di tepi kolam renang atau di pantai.

Beberapa bahan yang mungkin sangat efektif melawan kerusakan akibat sinar matahari dan luka bakar misalnya:

  • avobenzon
  • ecamsule
  • oksibenzon
  • titanium dioksida

Baca juga: Perlukah Pakai Sunscreen Berlapis untuk Proteksi Kulit dari Sinar UV?

Pastikan untuk mengaplikasikan sunscreen di area kulit yang mudah terbakar seperti hidung, telinga, bahu, dan belakang leher.

Lip balm

Ilustrasi lip balmUnsplash Ilustrasi lip balm
Bukan hanya melembabkan kulit, lip balm juga bisa menghalau sinar matahari jika memiliki kandungan SPF.

Gunakan lip balm di pagi hari dan aplikasikan ulang sepanjang hari di waktu yang dibutuhkan.

Baca juga: Efektifkah Lip Balm untuk Melembabkan Bibir Kering?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com