KOMPAS.com - Kopi menjadi minuman yang banyak digemari orang, mulai dari anak muda hingga orang tua.
Selain rasanya yang nikmat, minum kopi di pagi hari disebut bisa membuat tubuh merasa lebih bersemangat untuk menjalani aktivitas.
Di berbagai belahan dunia, kopi memiliki nama atau istilah lain, seperti jitter juice, Java, hingga cup of Joe yang relatif banyak digunakan.
Baca juga: 3 Alasan Kopi Bikin Kita Lebih Bahagia dan Produktif
Pertanyaannya, kenapa kopi disebut cup of Joe? Apakah ada hubungannya dengan seseorang bernama Joe?
Dilansir laman Reader's Digest, sejarah kopi berawal di dataran tinggi Ethiopia pada zaman kuno.
Dikisahkan, saat itu seorang penggembala melihat kambing-kambingnya memakan buah-buahan yang membuat hewan itu sangat berenergi hingga tidak tidur di malam hari.
Para biarawan setempat kemudian menemukan, buah-buahan tersebut membuat mereka tetap terbangun selama berjam-jam berdoa.
Dari situ, kopi diketahui khasiatnya dan menyebar ke Semenanjung Arab dan Eropa, lalu melalui proses kolonisasi ke Asia, Karibia, dan Amerika, kopi ditanam oleh para budak.
Dalam kurun waktu ratusan tahun setelah ditemukan, istilah cup of Joe belum digunakan. Lalu, kapan tepatnya istilah itu muncul?
Satu versi legenda menyebutkan, Sekretaris Angkatan Laut AS selama Perang Dunia I bernama Josephus Daniels melarang konsumsi alkohol di semua kapal Angkatan Laut AS pada 1914.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.