Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/07/2023, 17:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Cuddling atau berpelukan dengan pasangan dapat memicu berbagai reaksi fisik dan emosional pada tubuh.

Tak heran jika aktivitas yang satu ini direkomendasikan untuk dilakukan secara teratur.

Pasalnya, beberapa manfaat cuddling mungkin bisa kita rasakan dan dapat menjadi cara terbaik untuk membuat tubuh dan hubungan tetap sehat.

Baca juga: Cuddling Hewan Kesayangan Bantu Jaga Kesehatan Mental 

Reaksi pada tubuh saat melakukan cuddling

Aktivitas romantis seperti cuddling melibatkan banyak sentuhan fisik, gerakan memijat, tekanan lembut bahkan beberapa posisi yang bisa meningkatkan kesejahteraan fisik serta mental.

Menurut Tiffany Field, PhD, peneliti sekaligus direktur Touch Research Institute di departemen pediatri, University of Miami School of Medicine, mengatakan, manfaat cuddling berkaitan dengan efek pada pengurangan rasa nyeri, kecemasan sampai depresi.

Fields dan tim Touch Research Institute-nya juga telah melakukan lebih dari 100 penelitian tentang pelukan, pegangan tangan, terapi pijat, dan yoga pada orang sehat dan mereka yang memiliki kondisi medis dan kejiwaan.

Merangkum beberapa hasil riset dan penelitian yang dilakukan itu, berikut sejumlah reaksi pada tubuh saat melakukan cuddling.

1. Memberi stimulus pada sistem saraf

Tekanan lengan saat cuddling yang diterima seseorang dapat memberikan sinyal ke otak untuk mengurangi tingkat stres.

"Saat kulit digerakkan, stimulasi reseptor tekanan di bawah kulit bisa meningkatkan aktivitas vagal atau vagus," kata Fields.

Aktivitas vagus yang memberi stimulus pada saraf kranial itu dapat mengalir ke beberapa bagian tubuh dan membuat sistem saraf jadi lebih rileks.

2. Merespons sistem kekebalan tubuh

Sistem saraf dalam keadaan rileks itu bisa memicu detak jantung dan pola gelombang otak menjadi lebih rileks.

Sebuah studi pada tahun 2014 di fakultas ilmu psikologi di University of Miami School of Medicine menemukan bahwa berpelukan mirip seperti dukungan sosial.

Pada gilirannya hal itu bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang bisa menangkal berbagai penyakit seperti flu.

"Hormon stres, termasuk kortisol jadi menurun. Dengan demikian sel pembunuh virus secara alami dapat meningkat."

"Tak cuma virus, tapi kekebalan tubuh meningkat juga bisa menangkal infeksi bakteri, virus dan sel kanker," papar Fields.

Baca juga: 4 Tips Cuddling agar Pasangan Merasa Nyaman 

Ilustrasi cuddlingFreepik Ilustrasi cuddling

3. Tidur lebih nyenyak

Masih berkaitan dengan efek relaksasi dan pengurangan stres. Ketika pasangan saling berpelukan, maka hal itu bisa membuatnya tertidur lebih nyenyak karena ada perasaan aman dan nyaman saat melakukannya.

Menurut laporan National Sleep Foundation, saat cuddling dilakukan meski dalam waktu 10 menit, itu bisa membantu meningkatkan pengalaman sensorik dan membuat tidur jadi lebih nyenyak.

4. Hormon bahagia menjalar ke seluruh tubuh

Efek biokimiawi dari sentuhan fisik saat cuddling juga memicu menyebaran hormon bahagia.

"Sentuhan fisik meningkatkan serotonin dan antidepresan alami tubuh dan neurtransmitter antinyeri dan peningkatan oksitosin atau hormon cinta," ujar Fields.

Tingkat oksitosin yang lebih tinggi itu berkaitan dengan persepsi yang lebih besar tentang perasaaan nyaman dan aman jika berada di dekat pasangan.

Menurut laporan di jurnal Psychology Science, oksitosin ini pula yang memainkan peran penting dalam menciptakan ikatan satu sama lain.

5. Memperbaiki suasana hati

Menurut Aline Zoldbrod, PhD, seorang psikolog dan terapis seks yang berbasis di Boston, pada dasarnya tubuh manusia telah diprogram untuk menyukai sentuhan dan tidak suka disentuh oleh orang yang tidak kita sukai atau orang yang ditakuti.

Sedangkan cuddling dengan pasangan, kita cenderung melakukannya dengan orang yang sudah kita pilih secara emosional.

Efek sentuhan fisik saat cuddling itu dapat mendorong dan memperbaiki suasana hati yang lebih baik.

"Manfaatnya bisa dirasakan bagi orang yang memberikan sentuhan daripada mereka yang menerimanya," kata Zoldbrod.

Baca juga: 6 Hewan Peliharaan Mungil, Cocok Jadi Teman Cuddling

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com