Spesies berbisa cenderung memiliki pupil berbentuk elips seperti kucing, sedangkan ular tidak berbisa memiliki pupil yang bulat.
Petunjuk lainnya adalah bentuk luka gigitan. Ular berbisa umumnya meninggalkan dua luka tusukan yang dalam.
Sedangkan jenis yang tidak berbisa cenderung meninggalkan cincin berbentuk tapal kuda dengan bekas tusukan yang dangkal.
Agar aman, lakukan sedikit riset sebelum pergi ke hutan belantara untuk mengetahui apakah ada spesies ular yang harus diwaspadai di daerah tersebut.
Baca juga: Sering Salah, Begini Cara Penanganan Gigitan Ular yang Tepat
Perlu juga dicatat bahwa hingga 25 persen gigitan ular berbisa sebenarnya adalah gigitan "kering", yang berarti tidak mengandung bisa sama sekali.
Ini karena ular dapat mengontrol seberapa banyak bisa yang dikeluarkan pada setiap gigitan.
Jadi, jika kita terlihat terlalu besar untuk dimakan, ular mungkin memutuskan untuk tidak menyia-nyiakan senjatanya, dan menyimpannya untuk santapan berikutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.