Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Jenis Kalajengking yang Cocok Dijadikan Peliharaan

Kompas.com - 24/08/2023, 13:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memilih kalajengking sebagai hewan peliharaan bukanlah satu hal yang umum.

Kendati begitu, sebagian orang memelihara kalajengking karena dapat memberikan kesenangan tersendiri bagi pemiliknya.

Satu hal yang perlu diingat adalah kalajengking juga termasuk hewan berbisa, sehingga saat memeliharanya di rumah diperlukan perawatan hingga perlakuan khusus demi keamanan.

Kemudian pastikan pula memahami jenis atau spesies kalajengking yang cukup ramah untuk dipelihara.

Baca juga: Semut hingga Kalajengking, 5 Jenis Serangga yang Bisa Dipelihara 

Jenis kalajengking yang bisa dipelihara

Ilustrasi kalajengkingGlobal Pest Wave Ilustrasi kalajengking

Kalajengking memiliki bisa yang terdapat pada bagian ekornya. Pemiliknya harus berhati-hati terutama saat berinteraksi, karena beberapa spesies ada yang memiliki bisa berbahaya.

Tapi, jenis kalajengking berikut ini terbilang umum dipelihara, dan lebih mudah dirawat dari yang lain.

Melansir laman Exopetguides, berikut rekomendasi jenis kalajengking yang aman dijadikan hewan peliharaan.

1. Kalajengking Kaisar

Kalajengking kaisar termasuk jenis kalajengking yang umum dipelihara.

Tubuhnya berukuran sedang, bisa yang dimiliki juga relatif lemah dan jarang berperilaku agresif kecuali dalam keadaan mendesak.

Di habitat aslinya, kalajengking kaisar termasuk yang aktif pada malam hari dan memburu serangga lain atau laba-laba.

Sebagai hewan peliharaan, spesies kalajengking ini bisa dipelihara di dalam kandang berlatar tanah, lumut, gambut dan pastikan lingkungannya cukup lembap.

2. African flat rock scorpion

African flat rock scorpion atau Hadogenes troglodytes termasuk spesies unik kalajengking asli dari Afrika Selatan.

Berbeda dengan spesies lainnya, jenis kalajengking yang satu ini tidak menggali ke dalam tanah.

Spesies ini bersembunyi di bawah permukaan batu pada siang hari, dan menjadi aktif di malam hari untuk berburu.

Kalajengking satu ini memiliki ciri-ciri tubuh berwarna kuning pucat, dan kaki panjang yang membuatnya tampak mirip laba-laba.

Sebagai hewan peliharaan, spesies membutuhkan tempat tinggal di permukaan datar seperti akuarium kaca yang dilengkapi alas berpasir atau kerikil halus.

Jenis kalajengking yang satu ini juga terbilang aman karena bisa yang dimiliki tergolong ringan.

Perilakunya juga terbilang jinak karena pergerakannya cenderung lebih lambat dan suka menyendiri.

3. Kalajengking gergaji

Kalajengking hutan Asia atau kalajengking gergaji juga termasuk pilihan kalajengking yang cukup populer untuk dipelihara. 

Ukuran dan panjangnya tidak terlalu besar, dan memiliki pergerakan yang cenderung teratur sehingga mudah dirawat dan ditangani.

Baca juga: 5 Tips Aman Mengusir Kalajengking dari Rumah 

 

Ilustrasi kalajengkingPIXABAY/41330 Ilustrasi kalajengking

4. Kalajengking hitam Malaysia

Spesies satu ini memiliki tampilan visual yang unik karena tubuhnya diselimuti warna hitam legam, namun capitnya berwarna kuning di bagian ujung.

Ukurannya relatif kecil bahkan saat mencapai usia dewasa, dan lebih mudah dirawat daripada spesies kalajengking yang lain.

Namun bagi pemula, kalajengking satu ini tidak ideal untuk dipelihara karena karakternya yang agresif.

Spesies akan lebih sering menggunakan capit jika terancam, daripada menyuntikkan bisa dari ekornya.

5. Desert hairy scorpion

Jenis kalajengking yang satu ini biasa hidup di gurun dan cukup populer dipelihara karena penampilannya yang menarik.

Desert hairy scorpion memiliki tubuh berwarna oranye kecoklatan, capit di ujungnya berwarna kuning dan memiliki bulu-bulu halus di sekujur tubuhnya.

Sebagai hewan peliharaan, spesies membutuhkan kandang substrat yang sesuai habitat aslinya seperti pasir.

Desert hairy scorpion juga bukanlah kalajengking yang aman dipelihara bagi pemula. Sebab, tingkat bisa yang dimiliki terbilang tinggi.

Meski tidak mengancam nyawa, sengatannya dapat memberikan rasa nyeri yang mengganggu daripada jenis kalajengking lainnya.

Baca juga: Ketonggeng, Sering Dikira Kalajengking tapi Tidak Berbahaya 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com