Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2023, 16:24 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Byrdie

KOMPAS.com - Bagi beberapa orang, pergi ke salon atau tempat cukur rambut sudah menjadi hal yang tidak bisa lepas dari rutinitas perawatan rambut.

Namun, tidak banyak yang tahu pentingnya etika di salon atau tempat cukur rambut untuk menjaga hubungan yang baik dengan penata rambut atau kapster agar mendapatkan potongan rambut tebaik.

Berikut penjelasan mengenai etika umum pergi ke salon atau tempat cukur rambut yang perlu dipahami oleh para pelanggan.

Baca juga: Panduan Etika Potong Rambut ke Barbershop, Pria Wajib Tahu

1. Mandi

Pergi ke salon tepat setelah dari gym atau aktivitas lain yang membuat kita berkeringat sangat tidak baik.

Hal ini tidak sopan, dan terkadang menyinggung penata rambut atau tukang cukur karena mereka harus sangat dekat dengan kita.

Jadi, amat baik untuk mandi sebelum datang ke salon.

2. Datang tepat waktu

Datang tepat waktu adalah etika yang harus dipahami sebelum memutuskan untuk pergi ke salon atau tempat cukur rambut.

Sebab, pelanggan yang terlambat sering kali menghambat pekerjaan penata rambut atau kapster, sehingga mereka juga akan tertinggal dari pelanggan berikutnya.

Di sisi lain, hal ini bisa membuat pelanggan tidak bisa mendapatkan hasil potongan rambut yang maksimal, karena penata rambut terburu-buru menyelesaikan potongannya.

Jadi jika memang kita terlambat dengan alasan apa pun, pastikan untuk menghubungi atau memberi kabar pihak salon agar mereka dapat mengakomodasi masalah ini.

3. Hindari penggunaan topi

Sebaiknya datang ke salon dalam keadaan bersih, kering, serta bebas dari produk dan topi.

Sering kali, penata rambut ingin melihat bagaimana rambut kita berperilaku secara alami, sehingga mereka dapat menciptakan gaya yang sesuai dengan pola pertumbuhan alami rambut kita.

Hal ini sulit dilakukan jika rambut kita "dihaluskan" oleh penggunaan topi.

Baca juga: Ucapkan Kalimat ini Saat Potong Rambut di Barbershop

4. Memiliki gambaran model rambut

Bagian dari proses potong rambut adalah konsultasi, di mana kita berbicara dengan penata rambut dan memutuskan model rambut seperti apa yang kita inginkan.

Luangkan waktu untuk berkomunikasi dengan sangat jelas, lalu biarkan penata rambut atau kapster melakukan pekerjaan mereka.

5. Duduk dengan tenang

Salah satu masalah terbesar yang dihadapi penata rambut adalah pelanggan yang gelisah.

Duduk diam sangat penting untuk menghindari kesalahan. Bergerak sedikit saja pada saat yang kritis dapat membuat atau menghancurkan potongan rambut.

Jadi hindari mengambil ponsel, bersin, atau bergeser untuk merasa lebih nyaman tanpa memberikan peringatan yang adil kepada penata rambut.

6. Jauhi ponsel

Berkomunikasi dengan kapster atau penata rambut selama memotong rambut mungkin diperlukan, dan kita tidak dapat melakukannya jika sedang menelepon.

Beberapa penata rambut menganggapnya tidak sopan, tetapi beberapa tidak keberatan.

Jika kita tidak tahu, tanyakan saja. Bukan ide yang buruk untuk mematikan ponsel dan mengambil kesempatan untuk bersantai.

Baca juga: Apa Saja yang Bikin Orang Suka Potong Rambut di Barbershop?

7. Berikan tip yang sesuai

Kapster dan penata rambut bergantung pada tip untuk sebagian besar pendapatan mereka, jadi pastikan untuk memberikan tip yang sesuai dengan kinerja mereka.

Terlebih, tip yang bagus akan menentukan pelayanan yang baik pula terhadap pelanggan.

8. Bersikap baik

Ini seharusnya tidak perlu dikatakan lagi, tetapi bersikaplah ramah dan baik.

Ingatlah, penata rambut dan kapster adalah para profesional yang bekerja keras.

Mereka berdiri selama beberapa jam sehari, mereka berurusan dengan berbagai jenis kepribadian, dan keterampilan mereka sangat berharga.

Mereka harus selalu diperlakukan dengan hormat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com