Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/11/2023, 09:27 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kulit kepala gatal serta mengelupas tentu saja sangat mengganggu dan bisa membuat seseorang tidak percaya diri.

Namun, dua gejala itu ternyata tak hanya ditimbulkan oleh ketombe. Psoriasis kulit kepala ternyata juga memiliki gejala yang mirip.

Psoriasis kulit kepala terjadi ketika sistem pertahanan tubuh bekerja terlalu keras dan meningkatkan produksi sel-sel kulit.

Alih-alih luruh, sel-sel ini justru menumpuk di kulit Anda, membentuk plak atau lapisan yang meninggi dan memerah yang terasa gatal dan perih. Plak ini dapat ditutupi dengan sisik keperakan yang dapat mengelupas.

Psoriasis bisa menyerang area tubuh manapun, termasuk kulit kepala. Menurut National Psoriasis Foundation, lebih dari separuh orang yang hidup dengan psoriasis memiliki plak di kulit kepala mereka.

Gejala psoriasis kulit kepala

Dalam kasus psoriasis kulit kepala, kamu mungkin menemukan lapisan tebal dan berkerak yang menutupi kulit kepala.

Lapisan ini bisa menyebar ke area sekitar garis rambut, dahi, bagian belakang leher, dan bahkan mungkin terjadi di sekitar telinga, bahkan pada kelopak mata.

Serpihan psoriasis lebih tebal daripada ketombe. Adam Friedman, profesor dan ketua dermatologi di George Washington School of Medicine and Health Sciences di Washington mengatakan serpihan tersebut juga cenderung berbentuk tepung dengan kilau keperakan.

Psoriasis kulit kepala dapat bervariasi dari kasus ringan hingga yang parah dan dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Baca juga: Mengenal Psoriasis: Jenis, Penyebab, Pencegahan, dan Pengobatannya

Gejala ketombe

Sebaliknya, ketombe memiliki banyak penyebab, termasuk kulit yang terlalu kering sehingga mengelupas, kulit yang teriritasi dan berminyak, tidak cukup sering keramas, dan infeksi jamur yang cenderung memakan minyak di kulit kepala (Malassezia).

Selain itu, hal ini juga dapat terjadi jika kamu mengalami dermatitis kontak, atau alergi, dari produk perawatan rambut.

Friedman mengatakan ketombe dapat menyebabkan rasa gatal pada kulit kepala. Selain itu, serpihan ini terbuat dari kulit mati dan sering terlihat kekuningan dan berminyak.

"Ini mempengaruhi area dengan banyak kelenjar minyak, dan pengelupasannya sangat halus," jelas Friedman.

Namun, ingat jika kepala kamu terasa sangat gatal dan tidak ada serpihan, kamu mungkin berurusan dengan masalah lain, seperti kutu rambut.

Terkadang telur kutu atau telur kutu dapat disalah artikan sebagai ketombe, tetapi tidak seperti ketombe, bintik-bintik putih akibat kutu rambut melekat pada batang rambut dan tidak mudah disingkirkan.

Baca juga: Bahan-bahan Alami untuk Menghilangkan Ketombe

Perbedaan psoriasis kulit kepala dan ketombe

Pertanyaan lalu muncul, bagaimana cara memastikan apakah itu psoriasis kulit kepala atau hanya ketombe?

Menentukannya mungkin sulit dilakukan sendiri. Bahkan menurut Friedman, para ahli pun mengalami kesulitan dalam membedakannya.

Dokter kulit kemungkinan akan memeriksa area tubuh lainnya guna mencari tanda-tanda psoriasis sebagai dasar pengambilan keputusan.

Selain itu, mereka juga akan memeriksa kondisi kuku untuk mencari tahu apakah terdapat lubang atau pemisahan lempeng dari dasar kuku..

Gejala psoriasis pada kuku mencakup perubahan warna kuku menjadi putih, coklat, atau kuning serta kehancuran pada kuku tersebut.

Cara mengobati psoriasis kulit kepala

Dibandingkan dengan penderita psoriasis tanpa gejala pada kulit kepala, orang yang mengalami psoriasis pada kulit kepala cenderung memiliki resiko lebih tinggi mengalami radang sendi psoriatis, yang ditandai dengan nyeri sendi dan peradangan.

Oleh karena itu, jika kamu merasakan gejala psoriasis pada kulit kepala, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter, mengingat bahwa psoriasis dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh.

Meski begitu, kamu bisa mengatasi psoriasis pada kulit kepala dengan menggunakan beberapa bahan sampo yang sama dengan yang digunakan untuk mengobati ketombe.

Sampo resep dan yang dijual bebas

Penggunaan sampo yang mengandung tar, zinc, atau asam salisilat dapat membantu memperlambat pertumbuhan sel kulit dan mengurangi peradangan, rasa gatal, serta pengelupasan.

Penggunaan steroid topikal

Merawat kulit kepala dengan steroid topikal tidak selalu mudah karena rambut dapat menghalangi aksesnya.

Friedman merekomendasikan untuk berdiskusi dengan dokter Anda tentang preferensi Anda, apakah itu mousse, larutan berbasis alkohol, atau salep.

Terapi cahaya

Terapi cahaya, yang menggunakan sinar ultraviolet B (UVB) untuk memperlambat pertumbuhan sel kulit, juga dapat membantu mengobati psoriasis kulit kepala.

Kamu akan menggunakan terapi ini di bawah pengawasan dokter untuk memastikan keamanannya.

Terapi sistemik

Jika pengobatan lain tidak berhasil, mungkin diperlukan pengobatan sistemik. Penggunaan obat sistemik seperti obat biologis bertujuan untuk menghambat protein tertentu yang terlibat dalam proses peradangan.

Cosentyx, sebagai contoh obat biologis yang menghambat interleukin-17A, telah disetujui untuk pengobatan psoriasis kulit kepala.

Baca juga: Kenali Manfaat Tea Tree Oil untuk Atasi Ketombe

Cara mengobati ketombe

Pada dasarnya, ketombe bisa dikurangi dengan keramas menggunakan shampo khsus, yakni:

  • Sampo anti ketombe
  • Sampo dengan kandungan zinc pyrithione
  • Sampo berbahan dasar tar
  • Sampo berbahan dasar asam salisilat
  • Sampo selenium sulfida
  • Sampo berbahan dasar ketokonazol
  • Produk alami (minyak pohon teh dan serai)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com