Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dakota Johnson Harus Tidur 14 Jam Sehari agar Lebih Produktif, Wajar?

Kompas.com - 14/12/2023, 07:20 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber Fox News

KOMPAS.com - Dakota Johnson perlu tidur 14 jam sehari agar lebih produktif.

Bintang Fifty Shades of Grey itu menyebut harus tidur setidaknya 10 jam sehari agar tubuhnya mampu berfungsi normal.

"Saya tidak berfungsi jika saya tidur kurang dari 10. Saya dapat dengan mudah bekerja [jika tidur] 14 jam," ujarnya.

Baca juga: Dakota Johnson Temukan Sisi Positif dari Depresi yang Dialaminya

Ia mengatakan, tidur dan memiliki waktu istirahat semaksimal mungkin adalah prioritas utama dalam hidupnya.

Meski demikian, kekasih Chris Martin ini tidak mempunyai jam tidur maupun jam bangun yang teratur.

“Saya tidak mempunyai waktu [bangun] yang teratur. Itu tergantung pada apa yang terjadi dalam hidup saya," jelasnya.

Sering kali, ia memanfaatkan waktu liburnya untuk tidur semaksimal mungkin.

"Jika saya tidak bekerja, jika saya mempunyai hari libur pada hari Senin, maka saya akan tidur selama yang saya bisa. Tidur adalah prioritas nomor satu saya dalam hidup," terang aktris Madame Web itu.

Setelah tidur cukup, ia biasanya mengawali harinya dengan sarapan dan minum kopi.

"Saya suka susu oat flat white," jelasnya.

Baca juga: 3 Beda Latte dan Flat White, dari Ukuran Gelas sampai Rasa Kopinya

Selain itu, ia juga menjadikan mandi sebagai aktivitas perawatan diri favoritnya.

Ia mandi kapan saja, sepanjang hari, siang maupun malam.

"Saya akan masuk ke dalam bak mandi kapan saja, kapan saja sepanjang hari. Saya merasa air sangat membumi” pungkasnya.

Tidur 10 jam sehari bisa jadi tanda hipersomnia

Kebutuhan tidur seseorang bisa sangat berbeda-beda tergantung berbagai faktor seperti usia, kehamilan, penuaan, kurang tidur, dan kualitas tidur.

Secara umum, manusia dewasa dianjurkan tidur 7-9 jam sehari untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

Namun kebiasaan tidur 10-14 jam sehari, seperti yang dilakukan Dakota Johnson, mungkin bukan hal lazim.

Bahkan perilaku tersebut bisa jadi tanda gangguan yang dikenal sebagai oversleeping alias hipersomnia.

Baca juga: Hipersomnia

Dikutip dari Healthline, kondisi ini dialami dua persen orang dari populasi, yang membutuhkan tidur 10-12 jam per hari untuk mendapatkan manfaat terbaik.

Penderita hipersomnia juga sering terbangun di malam hari sehingga gagal mendapatkan istirahat berkualitas.

Gejala hipersomnia biasanya dimulai pada masa kanak-kanak meskipun dapat dipicu oleh gaya hidup.

Sebaiknya tidur mengenakan bra atau tidak?FREEPIK/GPOINTSTUDIO Sebaiknya tidur mengenakan bra atau tidak?

Ada pula beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan seseorang cenderung oversleeping, seperti:

  • masalah tiroid
  • penyakit jantung
  • apnea tidur
  • depresi
  • narkolepsi
  • obat-obatan tertentu

Baca juga: Sering Mengantuk Berlebihan, Waspadai Hipersomnia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com