Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/05/2024, 18:45 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

 

KOMPAS.com - Beberapa orang mencari tahu bagaimana cara membuat rambut cepat panjang, tapi tak semuanya berhasil mendapatkan hal yang diinginkan.

Sebelumnya, ketahui dulu bahwa ada beberapa hal yang memengaruhi pertumbuhan rambut.

Ini termasuk DNA dan faktor-faktor lainnya seperti hormon, usia, genetik, dan kesehatan secara keseluruhan.

Namun, ada pula beberapa hal yang dapat diupayakan untuk membuat kulit kepala dan rambut lebih sehat, sehingga lebih merangsang pertumbuhan rambut.

Baca juga:

Menurut riset yang diterbitkan melalui National Library of Medicine pada Agustus 2023, rambut secara alami tumbuh dengan kecepatan 0,35 milimeter per hari, yang setara dengan sekitar 0,5 inci per bulan atau total 6 inci per tahun.

Semakin pendek rambut  (baik dengan potongan bob, lob, atau buzz), semakin cepat rambut akan terlihat tumbuh, meskipun sebetulnya kecepatannya tidak banyak berbeda.

Demikian pula, rambut yang sudah panjang mungkin terlihat terhenti pertumbuhannya, padahal sebenarnya tentu saja terus tumbuh.

Penting juga untuk diketahui bahwa kita terlahir dengan jumlah keseluruhan folikel rambut antara 80.000 hingga 120.000, sehingga kita tidak bisa menambah jumlahnya bahkan ketika sda produk yang mengeklaim bisa membuat rambut lebih tebal dan lebat.

Namun, kita tetap berpotensi menstimulasi folikel rambut untuk membantu pertumbuhan kembali.

Cara membuat rambut cepat panjang

1. Merawat batang rambut

Pertumbuhan rambut memang berawal dari kulit kepala. Namun, jika ujung-ujung rambut rusak dan patah, maka sulit untuk membuatnya lebih cepat panjang.

Jadi, cobalah gabungkan beberapa perawatan, seperti perawatan penguatan batang rambut jika kamu pernah menggunakan bahan kimia pada rambut atau sering melakukan styling.

Baca juga: 9 Hal Mengejutkan yang Bisa Menyebabkan Rambut Rontok

2. Meningkatkan asupan protein

Mayoritas folikel rambut terbuat dari protein. Jadi, jika tidak mendapatkan asupan protein dalam jumlah cukup, kita berpotensi mengalami kerontokan atau pertumbuhan rambut yang tidak optimal.

Beberapa sumber protein yang baik termasuk telur, bubuk proteim berbasis nabati, lentil, ayam, yoghurt, dan keju cottage.

Namun, jangan hanya berfokus pada protein karena pertumbuhan rambut dirangsang dengan asupan nutrisi yang baik.

"Ada banyak orang yang kekurangan vitamin dan tidak menyadarinya, baik karena diet, nutrisi yang buruk, atau stres parah," kata ahli trikologi Dominic Burg, seperti dikutip Cosmopolitan.

Ketika asupan nutrisi tidak cukup atau mengalami periode stres yang intens, tubuh akan menghentikan pertumbuhan rambut terlebih dahulu dan mengalihkan nutrisi serta energi ke organ-organ yang paling membutuhkannya, sehingga pertumbuhan rambut terhenti.

Baca juga: Betulkah Sampo Bersulfat Bahaya untuk Rambut Keriting?

Adapun beberapa makanan yang baik untuk membantu rambut tumbuh lebih cepat, menurut dokter kulit Hope Mitchell MD, meliputi buah-buahan seperti stroberi, alpukat, blueberry, dan jeruk.

Kemudian, sayuran seperti bayam, paprika, kacang-kacangan, dan brokoli, ikan berlemak seperti salmon, makarel, dan sarden, telur, serta kacang-kacangan dan biji-bijian.

3. Menjaga kebersihan kulit kepala

Menghilangkan penumpukan secara konsisten sangat penting untuk kesehatan kulit kepala dan pertumbuhan rambut. Sebab, kulit kepala yang dipenuhi dengan minyak, kotoran, dan produk berlebih seperti sampo kering dan hairspray berpotensi mengalami iritasi dan peradangan, yang pada akhirnya dapat menghambat pertumbuhan rambut.

Jadi, pastikan rambut bersih secara menyeluruh.

Untuk kulit kepala yang lebih sehat, pastikan aliran darah dan nutrisi mengalir dengan lancar ke folikel rambut.

Ahli trikologi Bridgette Hill menyarankan campuran minyak kulit kepala, serum, dan masker rambut dengan bahan-bahan yang merangsang kulit kepala seperti peppermint atau minyak pohon teh yang membantu meningkatkan sirkulasi ke kulit kepala.

Baca juga: 4 Tips Memilih Minyak Rambut yang Tepat 

Hill juga menyarankan untuk menggunakan sampo kulit kepala seminggu sekali, yaitu dengan mengoleskan sampo langsung ke kulit kepala dan diamkan selama lima menit sebelum dibilas dan menggunakan kondisioner.

4. Potong rambut

Tidak peduli seberapa baik kita memperlakukan tubuh, rambut tidak akan pernah terlihat lebih panjang jika tidak dirawat dengan benar, yakni dimulai dengan memotong dan memangkas rambut secara teratur.

Sebab, rambut bercabang tidak akan pernah membaik dengan sendirinya melainkan harus dipotong atau cabangnya akan tambah tinggi hingga helai rambutnya putus.

Jadi, meskipun kedengarannya berlawanan dengan intuisi memotong rambut secara berkala bisa membantunya lebih cepat panjang.

Baca juga: Bagaimana Mengatasi Garis Belahan Rambut yang Semakin Lebar? 

Penata rambut Mark Townsend menyarankan untuk memotong seperdelapan inci dari rambut kita setiap 10 hingga 12 minggu untuk mencegah rambut bercabang bahkan sebelum terlihat potensi rambut bercabang.

 
 
 
Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an
 
 
 

Ein Beitrag geteilt von KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com