Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Gizi Bagikan 5 Tips Menjaga Berat Badan Usai Idul Adha

Kompas.com, 17 Juni 2024, 08:38 WIB
Devi Pattricia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Dokter Gizi Bagikan 5 Tips Menjaga Berat Badan Tetap Stabil usai Idul Adha

JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan Idul Adha menjadi momentum yang dimanfaatkan sebagian besar orang untuk berkumpul bersama dengan keluarga.

Tak kalah meriah dengan Hari Ray Idul Fitri, perayaan Idul Adha juga identik dengan berbagai macam menu makanan yang sangat nikmat untuk disantap.

Agar berat badan tidak bertambah drastis usai Idul Adha, Dokter Spesialis Gizi dr. Christopher Andrian, M.Gizi, Sp.GK membagikan beberapa tips untuk menjaga berat badan.

Perhatikan porsi makan

Banyaknya menu makanan yang disajikan ketika Idul Adha kerap kali membuat nafsu makan mendadak bertambah. Keingingan untuk menyantap setiap makanan pun semakin meningkat.

Maka dari itu, dr. Christopher menyarankan untuk tetap mengutamakan prinsip mindfull eating, sehingga kamu lebih bijak dalam menyantap makanan dan memperhatikan posi makan. 

Baca juga: 6 Tips Mengurangi Porsi Makan Tanpa Kelaparan

Dr. Christopher mengungkap bahwa dalam satu piring makan, sebaiknya ada kandungan karbohidrat, serat, dan juga protein. 

Isi piring seimbang ini betujuan agar makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak berpengaruh signifikan terhadap berat badan.

“Di seperempat piring itu diisi dengan karbohidrat, seperempat protein dan setengah piring kita isi sayur sayuran dan buah buahan. Itulah fungsi porsi kontrol dalam tiap kali kita makan,” kata dr. Christopher ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (16/6/2024).

Utamakan makanan yang tinggi serat dan protein

Selain memperhatikan porsi makanan, dr. Christopher juga mengimbau untuk memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat dan protein.

Makanan yang tinggi serat seperti sayur dan buah-buahan bisa membantu melancarkan sistem pencernaan.

Sehingga makanan yang masuk ke tubuh dapat dicerna lebih baik dengan bantuan dari serat. Tak cuma itu, mengkonsumsi makanan tinggi serat juga tidak membuat berat badan menjadi meningkat drastis.

“Kemudian jangan lupa pilih jenis makanan yang kandungan serat dan tinggi protein, khususnya protein tanpa lemak supaya tidak berpengaruh signifikan pada berat badan,” ujarnya.

Baca juga: Berapa Banyak Protein yang Perlu Dikonsumsi Setiap Hari?

Hindari penggunaan minyak dan santan berlebih 

Ketika asik kumpul bersama keluarga, biasanya camilan-camilan yang digoreng selalu hadir. Terlebih, camilan seperti gorengan sangat digemari masyarakat Indonesia. 

Camilan gorengan sering membuat kalap dan tak membuat perut cepat terasa kenyang. Alhasil muncul keingingn untuk terus menyantapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
Wellness
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Wellness
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau