Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/01/2024, 20:03 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Diresmikan pada tahun 2019, lantai tiga Pasar Kenari, Jakarta Pusat, jadi sentra buku bekas yang dijual pedagang pindahan dari Kwitang dan Pasar Senen.

Bila mengunjungi Pasar Kenari, kamu akan menjumpai beragam jenis buku bekas, dari anak-anak hingga orang dewasa. 

Baca juga: 5 Tips Berburu Buku Bekas di Pasar Kenari untuk Pertama Kalinya

Sebelum mulai berbelanja, ada sejumlah tips yang harus diperhatikan agar kamu tidak kecewa atau menyesal dengan buku bekas yang kamu beli. Berikut selengkapnya:

Tips beli buku bekas di Pasar Kenari

1. Perbanyak riset dan eksplor

Berbagai jenis buku yang tersedia di salah satu kios milik pedagang bernama Robin di lantai tiga Pasar Kenari.KOMPAS.com/Ryan Sara Pratiwi Berbagai jenis buku yang tersedia di salah satu kios milik pedagang bernama Robin di lantai tiga Pasar Kenari.

Menurut pantauan Kompas.com di lokasi, Jumat (12/1/2024), ada sekitar belasan kios buku bekas yang tengah dibuka di Pasar Kenari. Setiap kios menjual buku-buku bekas yang berbeda satu dengan yang lain.

Datanglah lebih awal agar kamu punya waktu untuk menjelajah kios-kios tersebut satu-persatu. Terlebih jika kamu mau berburu buku-buku bekas yang sudah lama dan tidak diterbitkan lagi. 

"Orang-orang ke sini biasanya mencari buku-buku yang unik, yang sudah jadul dan jarang ditemukan di tempat lain," kata salah satu pedagang buku bekas di Pasar Kenari bernama Robin.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

2. Rajin bertanya ke pedagang

Kios milik pedagang buku bekas di Pasar Kenari bernama Robin yang menjual berbagai macam bacaan seperti komik hingga novel.KOMPAS.com/Ryan Sara Pratiwi Kios milik pedagang buku bekas di Pasar Kenari bernama Robin yang menjual berbagai macam bacaan seperti komik hingga novel.

Pedagang di sentra buku bekas ini tergolong ramah dan aktif memberi referensi buku agar sesuai dengan keinginanmu. 

Bahkan, mereka tak segan "membongkar" koleksi buku bekas mereka untuk dilihat dan dipilih oleh pengunjung. 

Agar lebih memudahkanmu dalam bertanya, buatlah daftar judul atau genre buku yang diincar terlebih dahulu.

Baca juga: Rutin Baca Buku Baik bagi Kesehatan Mental Anak

3. Ketentuan tawar-menawar harga

Area buku novel di kios Jakbook di lantai 3 Pasar Kenari dengan harga yang bervariasi.KOMPAS.com/Ryan Sara Pratiwi Area buku novel di kios Jakbook di lantai 3 Pasar Kenari dengan harga yang bervariasi.

Jangan malu menawar harga buku saat di Pasar Kenari. Pasalnya, para pedagang sudah paham bahwa pengunjung yang datang pasti akan menawar harga. 

Kendati demikian, Robin menyampaikan, tidak semua buku bisa ditawar harganya alias hanya beberapa saja yang sudah bekas atau tidak bersegel. 

"Kalau yang bersegel mulai dari Rp 40.000-an. Tapi yang buku-buku bekas, Rp 50.000 bisa dapat tiga, tergantung pengunjung pilihnya yang mana," ucapnya.

Baca juga: 6 Cara Membangun Kebiasaan Membaca Buku, Pilih Topik Favorit

4. Jeli melihat kualitas buku bekas

Pasar Kenari merupakan sentra buku bekas yang menjual berbagai jenis buku, mulai dari buku pelajaran, komik hingga novel.KOMPAS.com/Ryan Sara Pratiwi Pasar Kenari merupakan sentra buku bekas yang menjual berbagai jenis buku, mulai dari buku pelajaran, komik hingga novel.

Kualitas buku bekas sudah pasti tidak sebagus buku baru. Namun, tidak menjamin juga semua buku bekas tidak layak untuk dibawa pulang.

Jika lebih jeli, kamu bisa pulang dengan buku-buku bekas berkualitas. Misalnya, kertasnya masih putih dan tidak ada coretan, atau sampulnya masih rapi.

Luangkan waktu untuk memperhatikan buku yang kamu incar, dan jangan langsung tergiur dengan harga di bawah pasaran. Bila perlu, bertanyalah ke pedagang soal kondisi buku tersebut.

Baca juga: Inovasi Buku Tamu Pernikahan Digital, Apa Keuntungannya?

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com