JAKARTA, KOMPAS.com – Berbicara tentang rambut keriting, salah satu langkah perawatan yang sering digaungkan curly hair influencer adalah penggunaan curl cream.
Umumnya, mereka menggunakan curl cream ketika rambut dalam keadaan lembap sambil menggunakan teknik scrunching.
Scrunch adalah teknik meremas rambut dengan gerakan dari bawah ke atas. Biasanya, teknik ini digunakan oleh pemilik rambut keriting yang tipenya tidak begitu ikal, yaitu tipe 2a, 2b, dan 2c.
Baca juga:
Meski begitu, jenis rambut ikal seperti 3a, 3b, dan 3c, juga cukup sering menggunakan teknik ini untuk semakin mempertegas bentuk rambut mereka.
Namun, masih belum banyak yang tahu apa itu curl cream dan kegunaannya untuk apa.
Dilansir dari Grow Gorgeous, curl cream adalah krim yang digunakan oleh pemilik rambut keriting untuk mempertegas pola rambut alami mereka sekaligus membuatnya mengilau.
Dalam rutinitas rambut keriting, krim ini didesain untuk mengunci kelembapan pada rambut keriting untuk meningkatkan tekstur alaminya.
Selain itu, menambahkan lapisan kelembapan ekstra dengan curl cream setelah keramas dan menggunakan kondisioner akan membantu memperlambat penguapan air dari rambut. Terutama jika rambutmu berporositas rendah.
Sederhananya, curl cream membentuk dan mengencangkan rambut bertekstur tanpa membuatnya terasa kaku laiknya menggunakan hair spray.
Menggunakan curl cream adalah solusi yang jauh lebih baik daripada menggunakan gel yang mengeraskan rambut dan membuat teksturnya terasa kering.
Akan tetapi, selalu periksa daftar bahan pembuat curl cream untuk mengetahui manfaat lainnya krim tersebut. Pilih produk yang bahan-bahannya tidak akan memberatkan rambut.
Baca juga:
Sebagai contoh, ada produk curl cream yang mengandung bahan alternatif alami untuk memperkuat dan menghaluskan setiap helai rambut.
Ada juga yang ekstrak gandum dan minyak camellia untuk meningkatkan dan mempertegas rambut keritingmu.
Produk-produk ini juga dapat membantu mengontrol volume rambut sambil menjinakkan kekusutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an