Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Email ke Pelaminan, Kisah Intan dan Azis yang Dimulai Lewat Ta’aruf

Kompas.com, 2 Agustus 2025, 14:00 WIB
Devi Pattricia,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tren “One Day or Day One” kini sering muncul di media sosial sebagai pengingat pentingnya berani mengambil langkah pertama, termasuk dalam urusan mencari jodoh.

Bagi Intan Permatasari (29), kalimat ini bukan sekadar kutipan motivasi, tapi nyata mencerminkan awal kisah cintanya yang dimulai lewat email dan berujung ke pelaminan.

Perjalanan Intan dimulai dari rasa penasaran saat melihat profil Azis Lukmanul Hakim (30), pria asal Bandung, di akun ta’aruf online. Tak ingin hanya menunggu, Intan pun memberanikan diri mengirim email, langkah sederhana yang akhirnya membuka jalan menuju pernikahan.

Baca juga: Jangan Sekadar FOMO, Persiapkan Diri Sebelum Ikut Acara Cari Jodoh 

Awal perjalanan Intan dan Azis, dari kirim email dan CV

Bidik layar isi email Intan kepada Aziz untuk pertama kalinya saat masa perkenalan.Dok. Pribadi Intan Permatasari Bidik layar isi email Intan kepada Aziz untuk pertama kalinya saat masa perkenalan.

Bagi Intan, proses itu dimulai dari keisengannya melihat akun @taaruf.co.id yang muncul di beranda Instagram. 

Saat itu, ia memang sedang mencari pasangan yang siap untuk serius ke jenjang pernikahan.

“Sebelumnya aku pernah mencoba aplikasi dating lainnya. Tapi selama main aplikasi itu hanya kenal-kenal biasa aja,” ujar Intan kepada  Kompas.com, Jumat (1/8/2025).

Baca juga: Mitos Makan 12 Anggur Saat Tahun Baru Bikin Enteng Jodoh, Sudah Tahu?

Namun, dari berbagai pengalaman itu, Intan merasa tak mendapatkan hubungan yang benar-benar sesuai harapan. Ia ingin mencari suami, bukan sekadar teman ngobrol di aplikasi.

“Kebetulan di beranda Instagram aku muncul akun @taaruf.co.id. Aku lihat akunnya dan postingan kriteria orang yang cari jodoh, aku scroll terus buat jadi yang sesuai kriterianya dengan aku,” ungkap dia.

Di akun tersebut berisi unggahan orang yang sedang mencari jodoh dengan melampirkan identitas, pekerjaan, dan kriteria calon pasangan yang dicari, termasuk kontak email.

Melihat data Azis, Intan merasa kriteria pria itu paling sesuai dengan dirinya.  Bahkan, menurutnya, Azis punya kriteria calon istri yang cukup realistis. Alhasil, ia memberanikan diri untuk mengirim email terlebih dahulu kepada Azis. 

“Di profil Azis ini, kriterianya enggak aneh-aneh, hanya cari pasangan yang bisa jadi menteri keuangan yang baik. Biasanya banyak yang cari itu harus lulusan S1 atau dari keluarga tertentu,” jelasnya.

Baca juga: Blind Date, Petualangan Mencari Jodoh hingga Berlabuh di Pelaminan

Tak tahu harus memulai percakapan seperti apa, Intan akhirnya mengandalkan insting dan kebiasaan kerjanya. Ia mengirim CV layaknya melamar kerja kepada Azis.

“Karena aku bingung dan kebiasaan pekerjaanku email customer, akhirnya aku coba kirim CV aja kayak lamar kerja,” tambahnya sambil tertawa.

Obrolan mereka pun berlanjut dari email ke WhatsApp. Komunikasi semakin intens, meski keduanya berada di kota yang berbeda, Intan di Karawang dan Azis di Bandung.

Halaman:


Terkini Lainnya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau