Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Memilih Suplemen Terbaik untuk Kesehatan Usus

Kompas.com - 23/06/2021, 13:27 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Organ usus memiliki banyak fungsi di dalam tubuh, seperti memproses makanan yang masuk hingga menyerap nutrisi yang membantu menjaga keseimbangan hormon dan kesehatan.

Karena peran usus sangat vital bagi tubuh, organ ini harus dirawat dengan baik.

Caranya? Yang paling sederhana adalah dengan menjaga pola makan dan berolahraga teratur.

Baca juga: Pola Makan dan Gaya Hidup untuk Cegah Penyakit Radang Usus

Konsumsi suplemen tertentu juga diketahui dapat memberikan manfaat bagi usus. Namun pertanyaannya, suplemen apa yang aman dikonsumsi oleh tubuh?

Mary Albus, ahli diet berlisensi di perusahaan bubuk protein Gainful mengatakan, banyak suplemen menggunakan bahan-bahan yang sudah diakui aman dan baik untuk dikonsumsi individu yang sehat.

Hanya saja jenis suplemen yang bisa dikonsumsi setiap orang berbeda-beda.

"Beberapa suplemen kemungkinan mengandung alergen seperti whey, kedelai, dan gluten," cetus dia.

"Jika kita mempunyai alergi makanan, pastikan memeriksa label suplemen dengan hati-hati."

"Beberapa suplemen mengandung kafein, terkadang dalam dosis tinggi."

"Kebanyakan orang bisa menoleransi jumlah kafein yang aman, tetapi sebagian lain mungkin perlu menghindari kafein karena alasan tertentu," tambah Albus.

Ahli diet berlisensi lain di Gainful, Matt Mazzino mengingatkan pentingnya memeriksa kualitas suplemen dengan melakukan riset sebelum kita membeli suplemen tersebut.

Baca juga: 5 Makanan untuk Cegah Kanker Usus Besar

"Carilah suplemen dari merek yang memiliki reputasi baik, karena ulasan dan umpan balik pelanggan akan menjelaskan kualitas suplemen itu," kata dia.

Mazzino melanjutkan, beberapa suplemen diuji oleh pihak ketiga, yang hanya menunjukkan perusahaan eksternal sudah memverifikasi bahan dan label nutrisi.

Selain itu, kita bisa mengunjungi situs perusahaan dan melihat apakah produk suplemen yang dibuat perusahaan itu, beserta bahan-bahan didalamnya sudah didukung penelitian ilmiah atau belum.

Hal yang paling penting, kita harus berkonsultasi ke dokter sebelum mulai mengonsumsi suplemen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com