KOMPAS.com - Dalam film layar lebar Hollywood, jam tangan bukan sekadar properti yang digunakan pemainnya.
Sekarang ini, jam tangan memiliki peran penting yang memengaruhi jalan cerita film.
Kita ambil contoh film terbaru Marvel, Doctor Strange in the Multiverse of Madness.
Film ini digarap oleh sutradara Sam Raimi, dan dibintangi Benedict Cumberbatch sebagai tokoh utama, Dr Stephen Strange.
Jam tangan Cumberbatch, Jaeger-LeCoultre Master Ultra Thin Perpetual Calendar adalah satu dari sekian banyak koleksi yang dimilikinya.
Digambarkan di film tersebut, Jaeger-LeCoultre Master ini dipakai Doctor Strange pada saat ia hampir kehilangan segala sesuatu dalam hidupnya.
Sayangnya, kaca depan arloji itu retak parah selama Doctor Strange sedang berada di Tibet.
Jaeger-LeCoultre yang hancur ini menjadi pengingat kehidupan Doctor Strange di masa lalu ketika masih menjalani profesi sebagai dokter bedah.
Arloji tersebut merupakan hadiah dari sosok yang dicintainya, Christine (diperankan oleh Rachel McAdams).
Film Doctor Strange in the Multiverse of Madness menampilkan satu adegan flashback di mana Christine memberikan arloji itu kepada sang dokter di sebuah acara makan malam.
Hal itu menjelaskan, mengapa di bagian cangkang belakang arloji Doctor Strange, terukir tulisan "Time will tell you how much I love you, Christine".
Selain memiliki makna yang mendalam, Jaeger-LeCoultre Master Ultra Thin Perpetual Calendar juga merupakan bagian utama dari alur cerita.
Benedict Cumberbatch memang didapuk sebagai brand ambassador JLC, sehingga wajar jika ia mempromosikan arloji besutan watchmaker Swiss itu dalam film layar lebar.
Tetapi lebih dari sekadar produk, Jaeger-LeCoultre dengan fitur kalender abadi ini seolah-olah menjadi "pemain pendukung" yang setia menemani ke mana pun Doctor Strange pergi.
"Jam tangan ini berfungsi sebagai pengingat nyata dari peristiwa bermakna Doctor Strange di masa lalu dan masa kini," demikian bunyi keterangan pers Jaeger-LeCoultre.