Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Anggap Remeh Lari 10K, Ini 5 Hal yang Harus Dipersiapkan

Kompas.com - 22/06/2023, 11:31 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Semakin dilonggarkannya kegiatan masyarakat, membuat banyak event olahraga digelar secara offline. Termasuk race lari yang kini mudah kita lihat promonya dan mudah diikuti.

Acara lomba lari ini bisa dimanfaatkan untuk mendukung gaya hidup sehat. Apalagi, olahraga lari memiliki banyak manfaat seperti menjaga kebugaran tubuh, menguatkan otot dan tulang, membantu mengelola berat badan, bahkan memperbaiki mood.

Umumnya, para pelari yang baru berpartisipasi untuk pertama kalinya dianjurkan untuk mengikuti race dengan jarak kurang lebih 10 Kilometer.

Selain disesuaikan dengan kemampuan, pemilihan jarak ini juga dapat menjadi ajang uji coba bagi kamu untuk membiasakan diri sebelum memilih jarak yang lebih jauh, sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti nyeri dan cedera.

Bila kamu merasa sudah sanggup untuk berlari secara konstan dengan jarak 5-8 km, ada baiknya kamu mulai menaikan jarak menjadi 10 km. Tentunya jangan remehkan jarak 10 km, karena jarak tersebut hitungannya sudah lari jarak jauh, sehingga ada banyak persiapan yang harus dilakukan.

Tidak ada salahnya meningkatkan level dengan ikutan race 10K, misalnya mengikuti acara yang akan diadakan oleh Brand Salonpas yaitu, Salonpas Sport 10K RunDemi tanggal 16 Juli 2023.

Baca juga: Berlari dengan Salonpas, Bonus Pengetahuan Menghindari Cedera

Ilustrasi lari Ilustrasi lari
Mumpung masih ada persiapan sekitar sebulan, yuk simak 5 hal yang harus kamu persiapkan untuk race 10K pertamamu:

1. Latihan rutin

Camkan dalam hati: Latihan tidak pernah bohong. Agar dapat berlari dengan lancar dan maksimal, tentunya kamu perlu melakukan latihan rutin dari jauh hari.

Pelari pemula bisa mengatur pola latihan dengan membagi menjadi beberapa sesi: ada sesi interval, sesi fartlek, dan ada sesi easy run. Latihan rutin 4 kali seminggu cukup untuk mulai melatih otot jantung dan kemampuan endurance menghadapi 10K pertama.

Mulailah dari jarak pendek, misalnya 3 km dan bertahap tambah jarak larimu sehingga mampu melewati jarak 5K tanpa perlu effort yang berlebihan.

Ada baiknya berlatih dengan sepatu olahraga yang akan dipakai saat ajang race nanti, sehingga kakimu sudah terbiasa dan nyaman memakainya saat Hari-H.

2. Mengatur pola makan

Mengatur pola makan adalah hal yang penting bagi setiap olahragawan, tak terkecuali para pelari maraton. Agar tubuh fit, coba ubah pola makan dengan menu yang lebih sehat setiap harinya.

Saat berlari, kamu akan membutuhkan banyak energi. Karenanya, pastikan untuk memenuhi kebutuhan kalori harian serta mengonsumsi makanan yang kaya gizi, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan makanan yang tinggi protein dan karbohidrat. Kemudian, jauhi junk food dan makanan instan sebisa mungkin!

3. Membawa atau memakai produk untuk mencegah cedera

Selain pemanasan dan pendinginan, saat ini para runners juga sudah lebih cerdas memilih produk yang membantu untuk sebelum, saat dan setelah berlari/berolahraga. Cari produk yang memiliki rangkaian lengkap dan membantu menjaga para pelari dari kram ataupun nyeri otot.

“Produk ini misalnya Salonpas Gel yang membantu sebelum olahraga untuk mempersiapkan otot, Salonpas Jet Spray yang praktis dibawa saat olahraga dan Salonpas Cream serta Salonpas Gel Patch yang cocok digunakan setelah olahraga,” ungkap Desy Setiarini selaku Product Manager dari Salonpas Let’s Move.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com