Tidak untuk Semua Orang, Rahasia Tranformasi Tubuh Dana White dalam 3 Hari

KOMPAS.com - Dalam dunia seni bela diri yang sangat kompetitif, kecakapan fisik dan performa menjadi hal penting.

Bahkan untuk bertanding, seorang atlet harus memenuhi syarat tertentu, salah satunya soal berat badannya. Bila kelebihan berat badan, seseorang bisa dilarang untuk bertanding di kelas tertentu.

Karenanya, menjelang pertandingan, banyak atlet yang harus memangkas berat badannya, dan kadang hal itu dilakukan secara ekstrem dan kilat.

Meski cara itu tidak sehat, Dana White selaku Presiden UFC baru-baru ini memperkenalkan apa yang dia sebut sebagai “Ultimate 3-Day Body Transformation Hack”.

White menjanjikan jalan pintas untuk mencapai transformasi fisik dan penurunan berat badan yang luar biasa hanya dalam 86 jam (3,5 hari).

Baca juga: 5 Diet Paling Terpopuler 2023 untuk Menurunkan Berat Badan

Dana White sebenarnya sudah berada dalam kondisi prima dibanding beberapa tahun sebelumnya di mana ia tampak gemuk dan tubuhnya penuh lemak.

Transformasi tubuh White awalnya dilakukan dengan program defisit kalori, olahraga teratur dengan sesi kardio dan latihan beban, serta mengurangi konsumsi alkohol secara signifikan atau bahkan seluruhnya.

Namun, ia juga mencoba melakukan upaya penurunan lemak jangka pendek yang dapat memberi hasil sangat cepat dalam memperlihatkan otot tubuhnya dengan sedikit saja lemak.

Sebelum membaca lanjutannya, ingat bahwa cara ini tidak cocok bagi setiap orang dan harus dilakukan dengan pengawasan yang ketat.

Jadi, pada dasarnya, cara yang dilakukan White selama tiga setengah hari adalah diet air 86 jam. Dimulai segera setelah UFC 295 selesai, White hanya mengonsumsi air dan minuman elektrolit selama 24 jam pertama, lalu mengonsumsi kaldu tulang dua kali sehari hingga selesai puasa.

Melalui media sosial, White menunjukkan hasilnya dan mengatakan bahwa dia merasa seperti “pahlawan super” serta menyebutkan bahwa puasa telah memberikan hasil yang “luar biasa”.

Menariknya, White mengatakan bahwa dia melakukan puasa tidak hanya untuk membantunya mengurangi lemak, tetapi juga untuk mengurangi risiko terkena penyakit seperti kanker dan Alzheimer. Meskipun begitu, kekuatan puasa untuk mengurangi risiko penyakit ini masih menjadi perdebatan.

Sangat disarankan agar Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengambil tantangan seperti ini, dan seperti yang disarankan oleh salah satu komentator di postingan White, selalu berikan tambahan energi kecil dalam bentuk camilan seperti pisang pada tubuh jika Anda tiba-tiba merasa lemah di tengah jalan.

Perlu juga diingat bahwa pendekatan ini adalah taktik jangka pendek yang memberikan hasil yang mengesankan namun berjangka pendek pula.

Jadi jika Anda benar-benar ingin mengubah tubuh selamanya, disarankan untuk melakukannya bertahap dan berkelanjutan dengan cara-cara yang lebih sehat, seperti mengatur pola makan, olahraga rutin, dan cukup istirahat.

Baca juga: Rahasia Post Malone Menurunkan Berat Badan hingga 25 Kg