Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pleats, Aksen Klasik yang Diprediksi Booming di NYFW

Kompas.com - 03/02/2024, 08:11 WIB
Dinno Baskoro,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Detail pleats pada item fesyen diprediksi menjadi salah satu aksen yang mewarnai pekan mode bergengsi, New York Fashion Week (NYFW) Fall Winter 24/25 pada 8-14 Februari 2024.

Beberapa desainer dan jenama asal Indonesia yang bakal tampil di panggung Indonesia Now NYFW terlihat mengadopsi aksen pleats pada koleksinya.

Lantas, apa yang dimaksud detail pleats? Berikut penjelasan selengkapnya.

Baca juga:

Apa itu pleats?

Pleats merupakan teknik melipat atau lipatan pada bahan atau pakaian untuk memberikan dimensi hingga tekstur dalam gaya busana.

Adaptasinya juga tidak selalu mengarah pada rok atau celana, tapi juga bisa diterapkan pada bagian lengan hingga pakaian secara keseluruhan.

"Pleats ini menjadi aksen yang memang lagi ngetren lagi apalagi buat modest fashion," kata Jeny Tjahyawati kepada Kompas.com di Jakarta, Kamis (1/2/2024).

Ia menambahkan, penggunaan pleats saat ini sudah sangat beragam karena fungsinya tak cuma memberikan sentuhan estetika yang khas, tapi juga kesan busana yang elegan dan fleksibel.

Adapun sejumlah teknik pembuatannya yang terus berkembang seiring waktu dan menyesuaikan tren yang sedang digemari saat ini.

Ilustrasi outfit kasual menggunakan rok plisket atau rok pleats, aksen yang diprediksi banyak diaplikasikan dalam penyelenggaraan New York Fashion Week (NYFW) 24/25. Ilustrasi outfit kasual menggunakan rok plisket atau rok pleats, aksen yang diprediksi banyak diaplikasikan dalam penyelenggaraan New York Fashion Week (NYFW) 24/25.

Koleksi busana Jeny yang bakal tampil di New York Fashion Week juga akan mengombinasikan aksen pleats dengan teknik origami asal Jepang pada bagian lengan, sehingga menghasilkan tampilan seperti ballon sleeve alias lengan balon yang mengembang.

Meski demikian, pakaian itu juga disebut tetap ringan dan flowy saat terkena angin. Ada pula beberapa siluet lain seperti dress dan celana yang menggunakan teknik yang satu ini.

Menurutnya, teknik ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, karena banyak hal yang harus diperhitungkan, mulai dari material, tingkat ketebalan bahan hingga perawatannya.

"Saya bikin sendiri teknik pleats origami buat koleksi ini. Pakai karton dilipat-lipat gitu sampai membentuk pola yang diinginkan," ucap Jeny.

Baca juga:

Sejumlah koleksi dengan aksen pleats karya Jeny dituangkan ke dalam long sleeve dress, celana panjang, cape panjang, rok panjang, hingga outerwear dan hijab senada.

"Teknik ini saya rancang secara hand made, dilipat-lipat sampai mengembang. Saya rasa ini kombinasi yang cocok juga agar busana ready to wear tampak deluxe (mewah)," tambah Jeny.

Desainer yang kerap tampil di Indonesian Modest Fashion Week itu juga mengakui, banyak dari pelaku fesyen modest di Indonesia yang mengadaptasi tren pleats ke dalam koleksinya.

Ini pun menjadi pertanda kalau aksen pleats juga semakin digemari banyak kalangan tahun ini, bahkan sampai dibawa dan diperlihatkan di pekan mode bergengsi seperti New York Fashion Week.

Selain Jeny Tjahyawati, jenama Alleira Batik juga menyuguhkan koleksi dengan nuansa pleats pada sebagian koleksinya yang tampil di NYFW 24/25.

Alleira menyuguhkan sederet busana ready to wear bernuansa batik dan tenun dengan siluet yang asimetris, flowy, dan beberapa di antaranya terdapat pleats juga.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com