Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tampil "Stylish" dengan Batik di Hari Raya ala Danar Hadi

Biasanya, busana yang dipakai di hari raya tak jauh dari kaftan atau gamis.

Padahal, kreatif memadupadankan busana di hari raya bisa membuat tampilan kita lebih segar dan menarik.

Salah satunya dengan mengenakan batik.

Bagi sebagian orang, batik masih dipandang sebagai busana yang formal. Padahal, dengan memilih potongan yang tepat, kita bisa juga tampil kasual, lho.

Batik Danar Hadi menawarkan kreativitas padu padan batik untuk hari raya lewat koleksi terbarunya, Wastra Kirana, yang dipamerkan, Selasa (23/4/2019).

Managing Director Batik Danar Hadi, Diana Santosa, menjelaskan, koleksi Wastra Kirana dipersembahkan untuk wanita aktif yang ingin tetap tampil stylish dengan batik yang nyaman di hari raya.

Tak kurang dari 40 busana batik wanita ditampilkan lewat lima sequence.

Masing-masing sequence menawarkan tampilan yang berbeda, dari tampilan kasual dengan outer batik hingga rangkaian busana batik panjang berpotongan longgar.

Pada sequence pertama, misalnya, didominasi blouse batik lengan pendek dan lengan tiga perempat yang dipadukan dengan celana putih.

"Aku pakai putih semua sehingga blouse yang ditampilkan bisa menonjol," kata Diana sebelum sesi peragaan busana di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta.

Tak hanya blouse, Danar Hadi juga cukup banyak menampilkan outer batik yang digunakan bersama baju dan celana putih atau kain bermotif senada.

Paduan itu membuat tampilan jauh dari kesan formal.

Warna yang ditampilkan merupakan kombinasi warna lembut dan terang, seperti jingga, hijau muda, dan ungu muda.

Memang pada sequence terakhir, Danar Hadi cenderung lebih banyak menampilkan busana berwarna coklat khas batik.

Ragam warna yang ditampilkan diharapkan mampu mewakili segala kalangan untuk bergaya di hari raya.

Sesuai dengan tema Wastra Kirana yang mempunyai arti keindahan ragam hias kain-kain yang bercahaya di Suci Ramadhan.

"Karena hari raya, aku ingin menampilkan warna-warna terang yang tidak terlalu terang dan tidak terlalu soft," ucap Diana.

Kebanyakan kain menampilkan tumpal atau pucung rebung yang berpadu dengan motif floral.

Ada pula aneka ragam motif pinggir yang dipadukan dengan motif yang lebih kecil, seperti motif truntum.

Kesan keanggunan pun terpancar ketika ragam motif diterjemahkan pada kain sutera dengan detail beads payet atau lewat katun dengan arahan styling etnik modern.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/04/25/082431320/tampil-stylish-dengan-batik-di-hari-raya-ala-danar-hadi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke