Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Ada Batasan Waktu Bermedia Sosial Bagi Dewasa Muda, Tapi..

Hal ini pun diakui oleh psikolog anak dan remaja Vera Itabiliana dalam acara Marina Beauty Journey 2019 di Jakarta, Selasa (30/7/2019).

"Ketika (usia) remaja ke atas, agak sulit melakukan (pembatasan waktu), karena (menggunakan media sosial) mungkin terkait pekerjaan atau kuliah," kata Vera.

Oleh karena itu, menurut Vera, pembatasan bukan berdasarkan waktu, melainkan kesadaran.

Ia mencontohkan pengguna untuk tetap sadar menyeimbangkan dengan aktivitas nyata, serta tidak mengganggu keseharian.

"Jangan sampai ganggu waktu tidur, makan dan kerja," kata Vera.

Waktu tidur yang baik, kata Vera, adalah 7-8 jam. Selain itu, pastikan 30 menit sebelum tidur tidak main ponsel.

Ada pun Vera membagikan ciri-ciri ketika bermedia sosial bagi dewasa muda harus dibatasi Menurutnya, ciri paling kentara adalah ketika media sosial mulai menjadi pembanding sosial secara berlebihan.

Ciri lain adalah ketika tidak bisa lepas dari media sosial, di mana terus-menerus menunggu seseorang yang diikuti mengunggah konten.

Sementara itu, penulis buku dan co-founder Storial.co, Aulia Halimatussadiah, juga sepakat bahwa bijak bermedia sosial untuk dewasa muda ke atas bukan berdasarkan waktu, melainkan konten.

Ia mencontoh dirinya yang lebih fokus pada konten positif dalam media sosial.

"Misalnya, aku udah putuskan apa yang diinginkan. Aku mau jadi pengusaha sukses. Nah pengusaha sukses di media sosial siapa aja, lalu aku follow," katanya.

"Ketika aku buka media sosial, otomatis yang muncul adalah mereka, di mana bisa jadi mentor aku."

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/07/30/164947520/tak-ada-batasan-waktu-bermedia-sosial-bagi-dewasa-muda-tapi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke