Nenek 97 Tahun Kembali Bugar Setelah Terapkan Diet "Plant-Based"

KOMPAS.com - Mengubah kebiasaan seumur hidup bukan hal yang mudah, tak terkecuali bagi Josephine Spagnero (97).

Meski begitu, Josephine berupaya mengubah seluruh gaya hidupnya ke pola makan plant-based atau berbasis nabati dan sejak saat itu ia mulai menuai berbagai manfaat kesehatan.

Lima minggu setelahnya, ia dapat menghentikan semua pengobatannya dan bisa mulai berjalan, bahkan kini jaraknya hingga 4,8 km.

Kisah Josephine pertama kali dibagikan oleh Chuck Carroll, pembawa acara The Exam Room Podcast, lewat episode berjudul "It's Never Too Late to Go Vegan (Tidak Pernah Terlambat untuk Menjadi Vegan)".

Caroll berbicara dengan menantu Josephine, Eric O'Grey untuk mendapatkan semua detail menakjubkan tentang ini.

Bergantung obat

Josephine pindah untuk tinggal bersama putri dan menantunya setelah selama 30 tahun hidup sendiri.

Selama beberapa dekade, dia sangat bergantung pada obat-obatan untuk mengendalikan diabetes tipe 2 dan tekanan darah tingginya. Karena kesehatannya, Josephine jarang bergerak 

Putri dan menantunya khawatir bahwa Josephine tidak akan mendapatkan kualitas hidupnya kembali. Sebagai vegan, mereka meyakinkannya sang ibu mertua untuk mencoba makan dengan pola makan nabati. Saat itulah segalanya mulai menjadi lebih baik.

Meskipun, pada awalnya sangat sulit meyakinkan Josephine sebelum ia melihat sendiri efeknya.

"Awalnya ia berat untuk berhenti mengonsumsi daging dan produk susu, tapi sangat ingin menghentikan pengobatannya karena efek samping yang ditimbulkannya pada kesehatannya secara keseluruhan," kata O'Grey.

Setelah lima minggu menjalani pola makan nabati, Josephine kembali ke dokternya dan menjalani tes darah. Sang dokter begitu terkejut melihat perubahan Josephine.

Dokter sangat terkesan dengan transformasi menakjubkan yang menunjukkan bahwa semua tingkat darahnya untuk diabetes dan glukosa darah tinggi, tekanan darah, dan indikator kesehatan lainnya, sekarang kembali normal.

Dokter pun menghentikan semua obat-obatan Josephine. Menurut O'Grey, Josephine hanya memiliki sedikit peningatan glukosa namun dokter menghentikan semua obat-obatannya.

"Sekarang dia telah bebas dari pengobatan selama sekitar 11 bulan dan sangat bahagia," ujarnya.

Setelah mengubah pola makan dan menambah aktivitas berjalan kaki, O'Grey mengatakan Josephine tampak lebih bahagia.

O'Grey berharap ibu mertuanya dapat menjadi studi kasus bagi orang lain, dan menunjukkan bahwa pola makan nabati bisa membawa dampak baik yang menakjubkan terhadap kesehatan di semua tahap kehidupan dan usia.

Namun, jika Anda memiliki kasus yang sama seperti Josephine lalu ingin menghentikan pengobatan dengan cara ini, konsultasikan lah terlebih dahulu dengan dokter sebelum melakukannya.