Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Makan di Luar Ruang Pakai Tenda Plastik demi Cegah Covid-19, Amankah?

Tren itu adalah tenda gelembung plastik yang berfungsi melindungi pengunjung restoran saat makan di ruang terbuka.

Pertanyaannya, apakah tenda berbahan plastik itu dapat melindungi seseorang saat makan di luar dari paparan virus corona?

Dr. Robert Glatter, salah satu dokter di Lenox Hill Hospital, New York, mengatakan, alternatif itu tidak lebih aman dibandingkan indoor dining alias makan di dalam ruangan.

"Makan di dalam ruangan sebenarnya meningkatkan risiko kita tertular Covid-19," kata Glatter kepada Fox News, Kamis (29/10/2020) lalu.

Dia menyebut, risiko dari aerosol yang tertinggal setelah pengunjung meninggalkan meja makan merupakan beberapa risiko potensial untuk penularan virus.

Banyak restoran di beberapa negara berinvestasi mengadakan tenda makan berbahan gelembung plastik untuk menyediakan lebih banyak kapasitas bagi tamu.

Restoran Cafe du Soleil di Upper West Side, New York, sempat disorot bulan lalu karena membuat tenda makan berbahan gelembung plastik untuk membantu pengunjung menjaga jarak fisik.

Tenda luar ruang juga memiliki kemampuan untuk menahan hujan, dan menjadi alternatif bagi rumah makan yang mempunyai keterbatasan untuk tempat duduk di dalam ruangan.

Glatter mengatakan, partikel udara dapat bertahan hingga tiga jam di ruang tertutup dengan sirkulasi udara atau ventilasi yang buruk.

Dia mencatat, permukaan seperti kursi dan meja juga tidak bisa sekadar dibersihkan saat ada peralihan antara pengunjung yang meninggalkan restoran dan pengunjung yang baru datang.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) terungkap, orang dewasa yang makan di luar tanpa pelindung (seperti tenda berbahan plastik) memiliki risiko lebih tinggi untuk terjangkit Covid-19.

"Arah, ventilasi, dan intensitas aliran udara dapat memengaruhi penularan virus, meski penerapan jarak fisik dan penggunaan masker sesuai pedoman saat ini," tulis CDC dalam studi mereka.

"Masker tidak dapat dipakai secara efektif saat makan dan minum, sedangkan berbelanja dan aktivitas dalam ruangan lainnya tidak menghalangi penggunaan masker."

Glatter lantas menyarankan orang untuk makan di luar ruang dengan tenda gelembung plastik yang memiliki dua dinding untuk aliran udara yang lebih baik.

Ia juga menganjurkan pengunjung restoran makan di luar ruangan dengan lampu pemanas, agar tidak meningkatkan risiko penularan.

"Paling aman makan di tempat terbuka jika cuaca memungkinkan, di mana sirkulasi udara dari arus angin optimal. Ini membantu mengurangi risiko virus."

"Makan di dalam ruangan tidak disarankan, bahkan pada tingkat kapasitas yang lebih rendah," tambah dia.


https://lifestyle.kompas.com/read/2020/10/31/150330620/makan-di-luar-ruang-pakai-tenda-plastik-demi-cegah-covid-19-amankah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke