Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

12 Cara Alami Atasi Rasa Panas di Dada akibat Heartburn

KOMPAS.com - Sensasi perih dan panas di dada yang muncul saat heartburn terjadi tentunya membuat tubuh terasa tidak nyaman.

National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK) menyebut heartburn umumnya disebabkan oleh refluks asam.

Asam lambung yang naik ke kerongkongan dan tenggorokan menyebabkan iritasi sehingga timbul sensasi perih dan panas.

Ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya heartburn yakni kehamilan, obesitas, atau gangguan pencernaan.

Umumnya heartburn bukan kondisi serius yang perlu dikhawatirkan. Heartburn dapat teratasi dengan sendirinya atau lewat beberapa cara.

Tapi apabila heartburn terlalu sering muncul, sebaiknya konsultasikan ke dokter karena bisa menyebabkan gangguan pencernaan kronis.

Berikut beberapa cara untuk mengatasi heartburn secara alami.

1. Mengunyah permen karet

Dokter naturopati di Kanada, Olivia Rose mengatakan, salah satu pengobatan rumahan paling mudah untuk mengatasi heartburn adalah mengunyah permen karet.

"Mengunyah permen karet merangsang produksi air liur yang dapat membantu menetralkan asam lambung," katanya.

Selain itu, mengunyah permen karet membantu pergerakan saluran pencernaan yang mengurangi risiko isi perut kembali naik ke tenggorokan.

2. Minum segelas air

Cara sederhana lain untuk mengatasi heartburn adalah minum segelas air, terutama air hangat, karena membantu menjaga makanan tetap bergerak di saluran pencernaan.

"Tetap terhidrasi juga merupakan kunci agar sistem pencernaan berfungsi dengan baik," kata Rose.


3. Ubah posisi tubuh

Makan sebelum tidur dapat memicu terjadinya heartburn karena asam lambung akan mudah mengalir ke kerongkongan. Akibatnya kualitas tidur jadi terganggu.

Untuk mengatasi heartburn yang muncul saat tidur, cobalah mengubah posisi tubuh. Rose menyarankan untuk berbaring miring ke kiri.

Selain itu, buat posisi kepala menjadi lebih tinggi. Caranya letakkan beberapa bantal di kepala sehingga posisi tenggorokan lebih tinggi dibanding perut.

4. Minum kalsium cair

Minum satu sendok makan suplemen kalsium atau magnesium cair dapat membantu mengatasi heartburn yang dirasa menyiksa.

Konsumsi kalsium atau magnesium menjadikan tenggorokan lebih basa sehingga mampu menetralkan asam.

Selain kalsium atau magnesium cair, yogurt tanpa rasa juga bisa menjadi pilihan.


5. Minum teh herbal

Teh herbal seperti teh chamomile dapat meredakan heartburn. Namun teh yang mengandung kafein justru bisa memperparahnya.

"Teh herbal mengandung khasiat menenangkan yang dapat melapisi perut dan kerongkongan serta mengurangi iritasi pada jaringan mukosa,” kata Rose.

6. Hindari teh peppermint atau cuka

Walaupun minum segelas teh hangat dapat membantu meredakan heartburn, tapi jangan pilih teh peppermint.

Meskipun bagus untuk pencernaan, teh ini malah dapat memperparah heartburn.

Selain itu, hindari pula konsumsi cuka. Harvard Medical School mengatakan, tidak ada bukti yang cukup bila cuka dapat mengatasi heartburn.

Cuka malah dapat menyebabkan refluks asam yang memicu heartburn.


7. Tambahkan jahe

Sejumlah tanaman herbal diketahui dapat melancarkan pencernaan. Salah satunya adalah jahe.

Sejak dulu, jahe telah digunakan untuk melancarkan pencernaan. Menambahkan jahe ke makanan atau minuman dapat membantu mengatasi heartburn.

8. Latihan pernapasan dalam

Bernapas dalam-dalam adalah salah satu cara untuk mengatasi heartburn. Teknik pernapasan ini dapat mengurangi jumlah udara yang masuk ke tubuh.

Selain itu, pernapasan dalam dapat memperkuat otot-otot yang mengelilingi sfingter esofagus bagian bawah sehingga mengurangi beberapa gejala refluks asam

Suatu studi di jurnal Clinical Gastroenterology and Hepatology pada tahun 2018 menunjukkan, pernapasan diafragma alias pernapasan dalam mengurangi sendawa dan gejala refluks lainnya.


9. Hindari makanan pemicu

Beberapa makanan ada yang bisa memicu terjadinya heartburn. Misalnya kopi, coklat, alkohol, makanan pedas, makanan yang digoreng, dan makanan asam.

Oleh karenanya, batasi atau bahkan hindari konsumsi makanan-makanan tersebut untuk mencegah terjadinya heartburn.

10. Diet Mediterania

Pola makan atau diet Mediterania dapat membantu mengurangi gejala refluks laringofaring (refluks asam) yang mengiritasi tenggorokan.

Hal ini diungkapkan oleh salah satu studi di JAMA Otolaryngology-Head & Neck Surgery.

Selain itu, batasi konsumsi makanan berminyak dan berlemak. Makanan tersebut dapat memicu terjadinya refluks asam.


11. Turunkan berat badan

Obesitas memberi tekanan pada perut yang mengakibatkan isi perut dipaksa naik ke kerongkongan sehingga memperbesar kemungkinan terjadinya heartburn.

Selain itu, konsumsi makanan berat dalam jumlah besar juga meningkatkan tekanan pada perut dan menyebabkan refluks asam.

Menurut NIDDK, menurunkan berat badan dan konsumsi makanan dalam porsi secukupnya termasuk cara terbaik untuk mencegah heartburn.

12. Berhenti merokok

Kandungan tembakau pada rokok dapat melemahkan sfingter esofagus bagian bawah. Sfingter esofagus adalah kumpulan otot yang menjaga agar isi perut tidak naik ke kerongkongan.

Namun apabila sfingter esofagus menjadi terlalu lemah, maka makanan dan asam lambung dapat dengan mudah kembali masuk ke kerongkongan. Akibatnya memicu terjadinya heartburn.

Dengan demikian, berhenti merokok bisa menjadi salah satu solusi mencegah heartburn.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/01/08/133858920/12-cara-alami-atasi-rasa-panas-di-dada-akibat-heartburn

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke