Tengok Isi Hamper Pilihan yang Dikurasi BCL

KOMPAS.com – Mengirimkan hamper atau bingkisan kepada teman, keluarga, dan relasi, sudah menjadi tradisi penyanyi Bunga Citra Lestari atau lebih dikenal dengan BCL, setiap hari besar keagamaan.

Walau memiliki banyak kegiatan, namun BCL juga senang bereksperimen di dapur dan terampil membuat kue. Karena itu terkadang ia mengirimkan hamper kue-kue hasil karyanya.

Namun, untuk hari raya Idul Fitri 2021 ini BCL bekerja sama dengan jaringan toko cake and pastry The Harvest meluncurkan produk hamper ekskulusif bertajuk Baked With Love.

“Produk-produk yang ada di hamper ini memang bukan resep baru, tetapi produk-produk favorit aku di The Harvest. Semuanya personal taste aku dan masing-masing ada ceritanya,” kata BCL dalam virtual media gathering, Kamis (6/5/2021).

Dia mengatakan, pilihan cookies dan cake yang dipilih dalam hamper Baked With Love ini sangat mewakili dirinya.

“Dari segi rasa, palet warna, hingga desain, harus ada identitas aku di situ. Lihat saja warnanya pastel, ada bunga-bunga, semua favoritku,” ujarnya.

Tiga pilihan

Chief Comercial Officer The Harvest, Paulina Purnomowati, menjelaskan koleksi kapsul dengan BCL ini terdiri dari tiga pilihan hamper yang semuanya sudah dikurasi.

“Untuk kategori paling atas harganya Rp 3.5 juta yang isinya adalah koleksi cookies The Harvest yang secara personal dicoba dan dipilih oleh BCL. Selain cookies juga ada pashmina dari Rumah BCL. Kategori berikutnya harga Rp 900.000 dan terakhir adalah cake opera,” kata Paulina dalam acara yang sama.

Selain produk-produk pilihan dari The Harvest, koleksi Baked With Love ini juga menghadirkan dua cookies yang hanya ada di dalam paket hamper, yaitu Nastar Kurma Cookies dan Almond Cookies.

BCL mengungkapkan, ada alasan mengapa ia mengusulkan dua cookies tersebut.

“Kalau kurma karena di rumah setiap Ramadhan wajib ada kurma, sedangkan Lebaran identik dengan kue nastar. Ketika kurma dibuat untuk nastar ternyata rasanya enak banget. Almond pun bikin aku susah berhenti makan,” ungkapnya.

Paulina mengatakan, signature cookies ini tidak dijual terpisah dan hanya ada dalam paket hamper.

Walau baru diluncurkan dua hari, namun menurut dia, sambutan pelanggan sangat baik.

“Antusiasmenya luar biasa, saya coba tanya ke tim sales di toko cabang semua bilang hampernya hanya mampir, alias langsung laku terjual,” ujarnya.

BCL mengatakan sangat senang dengan projek kerjasama ini karena bisa menyalurkan passionnya dalam membuat kue.

“Kalau bikin toko kue sendiri aku enggak yakin bisa, kalau di sini kan The Harvest sudah profesional. Passion ku bisa terpenuhi dan bisa bekerja sama menghasilkan pilihan baru untuk pelanggan setia The Harvest atau pun fans aku,” katanya.