12 Cara Menguatkan Mental agar Jadi Diri yang Lebih Baik

Memiliki mental yang kuat akan membantu kita lebih mudah mencapai target kehidupan.

Menurut Inc, beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan dengan memiliki mental yang kuat antara lain memiliki kepuasan hidup lebih besar, meningkatkan performa dalam menjalani aktivitas, dan lebih tahan terhadap berbagai tantangan hidup.

Cara menguatkan mental

Bagaimana cara menguatkan mental untuk diri sendiri?

Hal ini lebih mudah diucapkan daripada dipraktikkan, namun bukan berarti tidak mungkin.

Pada awalnya, hal ini mungkin terasa konyol. Namun, cobalah memikirkan kita akan lebih kuat dan lebih baik setiap harinya jika melakukan kebiasaan baik ini setiap hari.

Pada akhirnya, kita juga akan lebih mudah mencapai target kehidupan.

Ini adalah hal yang lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Memang, pada posisi tertentu, memikirkan untuk terus melangkah ke depan adalah hal yang mengerikan dan tidak nyaman. Namun, orang-orang dengan mental kuat akan melakukan itu.

Bertahan dalam ketakutan tidak akan membantu kita menaklukkan dunia atau menjadikan diri kita lebih kuat.

Jika mencari cara menguatkan mental, cobalah untuk menguatkan pandangan kita akan diri sendiri karena pandangan orang lain tidak terlalu penting.

Sebagian besar stres muncul dari perbedaan antara bagaimana kita membayangkan hidup dan hidup yang sebenarnya.

Kita sering kali mengungkapkan hal seperti "saya tidak bermaksud seperti ini" di satu titik di hidup kita.

Penting untuk menerima diri apa adanya. Hanya karena segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana, bukan berarti semuanya gagal.

Daripada mengeluh, marah atau kecewa sehingga melakukan self-talk negatif setiap harinya, cobalah membangun kekuatan mental positif dengan menuliskan hal-hal positif yang bisa kita pelajari dari tantangan tersebut yang akan dihadapi.

Cobalah berusaha sebaik mungkin menemukan sesuatu untuk disyukuri setiap hari.

Sebab, kebiasaan positif ini akan mengajari kita untuk bergantung pada diri sendiri dan tidak perlu menunggu orang lain untuk membantu karena bisa melakukannya sendiri.

Jadi, ketika suatu saat sesuatu tidak berjalan sesuai rencana atau kita mulai mengkritisi diri sendiri, berhentilah sejenak dan bertanya pada diri: "apakah layak aku memperlakukan sahabatku seperti ini?"

Jawabannya mungkin adalah "tidak" dan mencintai diri sendiri adalah hal yang sangat baik.

Banyak orang kesulitan mengatakan "tidak" dan pada akhirnya selalu berusaha memuaskan orang lain.

Jika merasa seperti itu, maka mulailah untuk mau berkata "tidak" sebagai salah satu cara menguatkan mental. Jika menemukan diri dalam garis pemikiran itu, maka buanglah. Belajarlah untuk mengatakan tidak.

Kita tidak perlu selalu menjelaskan alasannya mengapa kita mengatakan "tidak" atau tidak ingin melakukan sesuatu.

Kebahagiaan bisa datang dan pergi ketika kita tidak mengharapkannya. Ledakan endorfin dan peningkatan serotonin bisa kita rasakan meski hanya dipicu peristiwa kecil seperti tertawa dengan teman atau bermain di taman.

Kebahagiaan adalah hal yang khusus untuk setiap individu, bukan kesepakatan umum. Jika kebahagiaan kita hanyalah makan buah potong setiap sore, siapa yang akan membantah itu? Kita berhak memiliki kebahagiaan sendiri, tapi tak perlu terobsesi dengan kebahagiaan. Membangun pola pikir ini juga salab satu cara menguatkan mental.

Cukup ketahui apa yang membuat kita bahagia. Sering kali, mengejar kebahagiaan membuatnya lebih sulit dijangkau.

Ini adalah bagian dari self-care. Semakin kita percaya diri dan kompeten dalam menjalankan satu hobi atau aktivitas, kita akan semakin merasa lebih baik.

Pemikiran-pemikiran positif dan kegembiraan yang kita temukan dalam hobi akan membantu kita lebih kuat secara mental saat menghadapi tantangan kehidupan.

Daripada mengeluhkan keadaan, salah sayu cara menguatkan mental lebih baik adalah temukan sesuatu yang bisa kita syukuri dalam hidup.

Jika ingin mencari cara menguatkan mental, terima sana kenyataan bahwa kita tidak bisa menyenangkan semua orang. Lepaskan kebutuhan untuk ingin membantu orang lain bahagia dan pikirkan saja apa yang terbaik untuk kesehatan mental dan kebahagiaan kita.

Melepaskan hubungan atau aktivitas yang toksik memang tidak mudah, tetapi kita harus berkomitmen demi menjadi lebih kuat.

Tanpa menjalani sesuatu yang menguras mental dan emosional, kita akan menemukan lebih banyak energi dan banyak kebahagiaan sepanjang hari.

Mereka tidak menyalahkan orang lain untuk semua ini. Misalnya, menyalahkan mantan pasangan atas semua masalah ketika mereka masih pada tingkat yang tidak sadar atau takut sehingga memilih tetap bersamanya.

Jadi, jika mencari cara menguatkan mental, cobalah membangun pola pikir tersebut.

Ingatlah, kita jauh lebih kuat daripada yang kita duga. Sayangnya, banyak dari kita yang sering membiarkan keraguan diri muncul dan membatasi kepercayaan diri, semuanya membatasi kita dalam memiliki mental yang kuat.

Jadi, mulai hari ini, mulailah percaya pada diri sendiri, bersikap baik, penuh kasih, dan toleran, lalu mulailah melakukan langkah-langkah baru untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya.