Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lakukan Perubahan Bertahap, Solusi Menjalani Diet yang Konsisten

KOMPAS.com - Sejak dua tahun terakhir, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjalani gaya hidup sehat.

Tren positif untuk hidup sehat terlihat dari banyaknya pola diet yang viral di medsos dan diikuti sebagian orang.

Namun dokter spesialis gizi di Halodoc, Shiela Stefani, M.Gizi, SpGK, AIFO-K, FINEM menjelaskan, masih ada yang belum memahami diet yang baik dan benar untuk menjaga kesehatan tubuh.

"Banyak masyarakat melakukan diet yang salah," jelas Shiela dalam konferensi pers peluncuran HaloDiet yang digelar daring pada Selasa (14/6/2022).

Menurutnya, diet bukan berarti sama sekali tidak mengonsumsi makanan. Diet adalah mengatur pola makan dengan baik dan menjaga kandungan nutrisi.

Dari beragam jenis diet yang viral, sampai saat ini hanya diet intermiten dan diet keto yang masih bertahan, catat Shiela.

Kedua jenis diet tersebut, kata dia, belum tentu cocok untuk setiap orang.

"Apakah diet keto bagus buat semua orang? Satu penelitian menunjukkan, diet ini baik bagi pasien epilepsi yang tidak terkontrol dengan obat-obatan," jelas wanita tersebut.

Diet keto berfungsi sebagai pengobatan agar kejang pada pasien epilepsi tidak sering kambuh.

"Tapi, dari penelitian itu juga, berat badan pasien yang diminta untuk diet keto menurun. Kemudian diet ini menjadi viral," sambung Shiela.

Ia menambahkan, diet keto bukanlah diet yang cocok diterapkan setiap orang. "Dalam kasus diet keto pada pasien epilepsi, pasien dirawat di rumah sakit dan harus melewati monitoring yang ketat."

Bagaimana dengan diet puasa atau intermitten fasting?

Diet puasa, catat Shiela, memberikan manfaat bagi individu dengan risiko penyakit jantung, kolesterol, dan kencing manis.

Sebaliknya, mereka yang memiliki riwayat sakit maag, lambung, dan Gerd disarankan untuk menghindari diet intermiten.

"Cara terbaik memilih diet yang cocok untuk setiap orang, berkonsultasilah dengan dokter," terangnya.

Lakukan diet secara konsisten

Setelah menemukan diet yang tepat, pastikan agar kita bisa berdiet secara konsisten.

"Jujur saja, ketika memulai diet, seminggu pertama merupakan masa-masa yang sulit," kata dia.

Pertama-tama, kenali apa motivasi kita dalam berdiet sehingga diet itu berkelanjutan.

"Biasanya buat orang yang masih muda, motivasi mereka diet pasti estetik. Saya mau cantik, saya mau menikah, dan sebagainya," sebut Shiela.

"Untuk orang berusia paruh baya, saya tekankan apa motivasinya? Mau sehat sampai tua, atau mau bekerja secara efisien dan tidak kelelahan saat naik turun tangga di kantor?"

Faktor kunci lainnya untuk memertahankan diet dengan konsisten adalah melakukan perubahan secara bertahap.

"Hidup sehat tidak bisa 180 derajat, kemarin makan makanan tidak sehat hari ini langsung full makan sehat," sambung Shiela.

Secara bertahap, kurangi asupan makanan tidak sehat yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan.

"Misalnya kita sudah berhenti makan makanan manis tapi masih makan gorengan sedikit, tidak apa-apa."

"Mungkin minggu depan bisa dikurangi, yang tadinya gorengan empat jadi dua saja. Terus dua minggu lagi hanya tinggal satu gorengan," tuturnya.

"Konsisten itu berubah secara perlahan, bukan langsung."

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/06/15/062957220/lakukan-perubahan-bertahap-solusi-menjalani-diet-yang-konsisten

Terkini Lainnya

Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com