9 Cara Mengatasi Sakit Perut Tanpa Perlu Minum Obat

KOMPAS.com - Sakit perut merupakan salah satu gangguan pencernaan yang sering dikeluhkan kebanyakan orang.

Ada beberapa kondisi yang kemungkinan menjadi penyebab sakit perut. Seperti perut kembung, asam lambung naik, infeksi saluran pencernaan, gas lambung dan lain sebagainya.

Untungnya, sebagian besar gejalanya tidak perlu dikhawatirkan karena ada beberapa cara mengatasi sakit perut dengan pengobatan rumahan.

Beberapa pengobatan rumahan bisa menjadi cara ampuh dalam mengatasi sakit perut tanpa harus minum obat.

Seseorang yang mengalaminya, setidaknya perlu mengetahui penyebab ketika sakit perut itu muncul.

Pasalnya, semakin mudah penyebabnya diidentifikasi, maka pengobatan rumahan yang digunakan efeknya akan lebih efektif.

Melansir Medical News Today, berikut cara mengobati sakit perut tanpa harus minum obat khusus.

1. Minum air putih

Sakit perut yang disebabkan oleh dehidrasi ringan dapat diatasi dengan mengonsumsi air putih.

Seperti kita ketahui, dehidrasi ringan bisa membuat saluran pencernaan lebih sulit mencerna makanan di dalam tubuh.

Sehingga sensasi perut yang sakit bisa dirasakan mereka yang kekurangan cairan tubuh.

Untuk itu, pastikan dalam rutinitas sehari-hari kita memenuhi asupan cairan yang disarankan, yakni minum air 6-8 gelas dalam sehari.

2. Jangan rebahan

Para ahli medis menyarankan ketika sakit perut menyerang hindari kondisi tubuh berbaring.

Sebab, saat tubuh berada dalam posisi horizontal, asam lambung di perut cenderung bergerak ke dalam dan ke atas, sehingga bisa memicu mulas atau asam lambung naik.

Setidaknya usahakan duduk tegak sampai gejala nyeri di perut agak berkurang.

3. Minum jahe

Jahe dapat membantu dalam mengurangi mual dan muntah pada orang yang mengalami sakit perut.

Jahe dapat dibuat menjadi minuman teh jahe, kemudian diminum selagi hangat untuk menenangkan perut yang tengah "bergejolak".

4. Hindari merokok dan minum alkohol

Rokok dan alkohol dapat memicu gangguan pencernaan dan kondisi gastrointestinal lainnya seperti Gerd, asam lambung naik dan sebagainya.

Ketika frekeunsi sakit perut mulai dirasakan terlalu sering kambuh, hindari dulu kebiasaan merokok dan minum alkohol.

Untuk itu hindari beberapa makanan seperti makanan berlemak, makanan tinggi asam, makanan pedas, berminyak hingga beberapa produk pangan yang terbuat dari gandum.

Dengan menghindari makanan yang sulit dicerna itu, setidaknya dapat membantu meringankan sakit perut dan mengurangi ketidaknyamanan.

Di sisi lain, kita dapat mengonsumsi makanan yang mudah dicerna seperti buah-buahan, bubur hingga makanan lunak lainnya.

6. Minum perasan jeruk nipis atau lemon, soda kue dan air

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi minuman yang terbuat dari campuran air, lemon dan sedikit soda kue dapat meredakan perut mulas dan gangguan pencernaan lain yang diakibatkan oleh refluks asam lambung.

Campuran minuman tersebut dikatakan mampu mengurangi tingkat keasaman atau menetralkan asam lambung.

7. Minum jus lidah buaya

Jus lidah buaya dapat mengurangi sakit perut yang diakibatan oleh peradangan pada usus besar.

Selain itu, khasiatnya juga dapat menenangkan perut akibat asam lambung naik.

Para peneliti membuktikan dalam sebuah studi, bahwa orang yang rutin mengonsumsi 10 ml sirup lidah buaya selama empat minggu setiap hari, maka gejala penyakit Gerd bisa berkurang secara signifikan.

8. Konsumsi daun basil

Daun basil diketahui mengandung kadar asam linoleat yang tinggi yang bersifat sebagai anti-inflamasi.

9. Makan nasi putih

Mengonsumsi nasi putih dapat membantu mengobati sakit perut yang diakibatkan oleh iritasi usus besar.

Selain itu, khasiat nasi putih juga dapat menyerap cairan yang mengandung racun, meredakan kram atau nyeri, karena nasi putih mengandung magnesium dan potasium yang tinggi.

Makan nasi putih diketahui juga menjadi cara alami dalam mengatasi, mual, muntah atau diare.