Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Tips Memilih dan Memakai Sneaker untuk Orang-orang di Atas 65 Tahun

Selain itu, tidak batasan usia untuk memakai sneaker, karena dalam beberapa kasus, para lansia juga merasa lebih nyaman ketika harus berolahraga atau berpergian memakai sepatu ini.

Namun, sebelum kita memakai sneaker, pastikan untuk memilih sepatu yang terbaik mulai dari bahan, faktor kenyamanan, hingga modelnya.

Nah, sebagaimana dilansir dari laman Best Life, berikut adalah tips memilih dan memakai sneaker bagi para lansia, terutama yang sudah berusia di atas 65 tahun.

1. Mencari sneaker yang nyaman

Meskipun kita mengedepankan fesyen atau penampilan yang bagus, tapi kenyamanan tetap harus menjadi prioritas dalam memilih sepatu.

"Seiring bertambahnya usia, kaki mungkin menjadi kurang fleksibel dan lebih rentan terhadap cedera. Jadi, carilah sepatu yang memberikan dukungan di semua tempat yang tepat seperti melalui bantalan atau penyangga lengkung."

Demikian saran dari Daniel Pledger, seorang ahli penyakit kaki dan pendiri ePodiatrists.

"Carilah sepatu yang terbuat dari bahan yang dapat bernapas seperti mesh atau kulit yang membantu menjaga kaki tetap sejuk dan kering. Ini tidak hanya akan membuat sepatu lebih nyaman, tetapi juga membantu mencegah terjadinya cedera," jelas dia.

2. Perhatikan kesesuaiannya

Ketika kita berusia di atas 60 tahun, memilih sepatu yang pas dan sesuai sangatlah penting.

"Seiring bertambahnya usia, kaki kita mulai berubah bentuk dan ukuran."

"Untuk memastikan kecocokan terbaik, penting untuk berinvestasi pada sneaker yang mengakomodasi perubahan ini," kata Pledger.

"Pilihlah sepatu yang sedikit lebih besar dari ukuran kaki yang sebenarnya," ujar dia.

Sementara itu, seorang pedorthist di Northern Illinois Foot and Ankle Specialists, Michael Fishkin menyarankan untuk mengukur kaki terlebih dulu saat sedang mencoba sepatu.

"Kaki kita harus memiliki panjang setengah hingga satu kuku ibu jari penuh dari ujung sepatu hingga ujung kaki terpanjang untuk memastikan panjang yang tepat," terangnya.

3. Memilih sepatu kustom

Jika ketidaksesuaian adalah masalah nyata bagi kita, Pledger mengatakan bahwa kita bisa mempertimbangkan untuk membeli sneaker kustom dari toko.

Salah satu alasan umum untuk melakukan ini adalah jika postur tubuh bagian bawah kita tidak rata.

"Ini biasanya terjadi ketika satu kaki lebih panjang daripada kaki yang lain," kata seorang perawat dan penulis di Assisted Living Center, Nancy Mitchell.

"Sepatu kustom bisa disesuaikan dengan tinggi badan kita yang tidak rata atau meminta pembuat sepatu untuk menambahkan ketinggian pada sol sepatu yang sesuai dengan tungkai yang lebih pendek."

"Hal ini dapat membantu meratakan posisi dan memperbaiki postur tubuh kita," ungkap dia.

Untuk masalah yang lebih sederhana, alat bantu sepatu yang dibeli di toko dapat membantu.

"Jika sneaker terasa agak kaku atau tidak nyaman, pertimbangkan untuk menambahkan sisipan sepatu untuk bantalan ekstra," saran Pledger.

"Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada kaki dan mencegah cedera umum seperti kapalan atau lecet."

"Kenakan sisipan ortotik jika kita memiliki masalah kaki seperti bunion atau plantar fasciitis," tambah dia.

4. Sering memakainya

Pledger mengatakan, penting juga untuk sering memakai sneaker baru agar terasa lebih nyaman.

"Mulailah dengan memakainya di sekitar rumah selama 1-2 jam setiap hari sebelum berjalan-jalan atau berlari lebih lama," kata dia.

"Ini akan membantu sepatu menyesuaikan dengan bentuk kaki kita, membuatnya lebih nyaman dan mencegah cedera umum seperti lecet atau kapalan," jelas Pledger.

5. Memakai sneaker yang sesuai dengan aktivitasnya

Tidak semua sneaker dibuat sama.

Jika kita berlari, berjalan-jalan, atau berolahraga di gym, maka kita harus memilih sneaker yang dibuat khusus untuk aktivitas itu.

Sepatu lari, misalnya, dapat melindungi atau mengoreksi sesuai dengan kebutuhan, sementara sepatu cross-trainer dapat berfokus untuk menjaga keseimbangan kita saat berolahraga.

"Sebagai contoh, meskipun mungkin lebih mudah di jari-jari kita, alas kaki slip-on harus dibatasi untuk jangka waktu yang singkat karena itu tidak 100 persen aman di kaki," ujar Fishkin.

6. Pertimbangkan juga tali sepatu

Hindari tali sepatu yang sulit untuk diikat dan dilepaskan.

"Seiring bertambahnya usia, akan semakin sulit untuk membungkuk dan mengikat sepatu," kata Pledger.

Apalagi, tali sepatu juga dapat menimbulkan bahaya tersandung, yang sangat berbahaya seiring bertambahnya usia.

Pledger pun menyarankan untuk menukar tali sepatu tradisional dengan tali elastis yang lebih mudah digunakan.

7. Pilih sneaker yang modis

Setelah memastikan sneaker aman dan sesuai dengan kaki, selanjutnya kita bisa memilih sneaker yang lebih modis.

Seorang penata gaya pribadi di Elizabeth Kosich Styling, Elizabeth Kosich, percaya bahwa sneaker yang modis tetap bisa dipakai orang-orang pada usia berapa pun.

Untuk membuat sneaker menjadi lebih keren dan modis, kita juga bisa memilih tampilan secara keseluruhan yang mendukung, baik itu pakaian, celana, hingga aksesori tambahan yang dikenakan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/11/13/200145820/7-tips-memilih-dan-memakai-sneaker-untuk-orang-orang-di-atas-65-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke