Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lakon Indonesia Eksplorasi 100 Modern Look dari Tenun Lurik

KOMPAS.com - Peragaan busana bernuansa wastra tenun lurik dari Lakon Indonesia menutup manis gelaran JF3 Fashion Festival 2023, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Sekitar 100 modern look busana ready to wear disuguhkan Lakon Indonesia dalam upaya melestarikan budaya yang menargetkan generasi muda.

Lakon dan desainer Irsan berkolaborasi untuk menyuguhkan koleksi bertajuk "RIK 062324 L" dan menampilkan ratusan busana modern dengan sentuhan lurik yang jadi sorotan utamanya.

"Tenun lurik ini kaya akan filosofi. Kami menghadirkan pandangan baru, motif lurik yang dieksplorasi dengan bahan yang sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini."

"Bersama para perajin tenun dan desainer, koleksi ini tetap tidak melupakan filosofi dari tenun itu sendiri,"

Demikian ungkap Thresia Mareta, founder Lakon Indonesia kepada Kompas.com di Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta, belum lama ini.

Berbeda dari koleksi-koleksi sebelumnya yang mengangkat batik, koleksi "RIK 062324 L" merupakan langkah berani dalam evolusi kreatif Lakon Indonesia.

Lurik, yang memiliki berarti garis seperti pagar, melambangkan perlindungan bagi siapa pun yang mengenakannya.

Dalam rangkaian koleksi ini, Irsan dengan cermat meramu tenun Lurik menjadi pakaian-pakaian yang memukau.

Dengan sentuhan modern dan gaya yang elegan, setiap pakaian merefleksikan pesan mendalam tentang nilai budaya Indonesia yang harus dijaga dengan penuh kebanggaan.

"Itulah yang jadi alasan koleksi ini didesain menjadi busana ready to wear."

"Tenun luriknya juga dikreasikan dalam siluet, motif dan warna merah, biru dan putih," lanjutnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, tirai fashion show yang merepresentasikan busana lurik dengan sentuhan modern ini dibuka dengan nuansa etnik.

Satu per satu model berjalan di runway membawakan siluet busana lurik mulai dari kemeja, blouse, dress, atasan pria, outer, kaus oversized, sweater hingga rok dan bawahan berupa celana lurik.

Seluruh tamu undangan disambut dengan keceriaan dan kehangatan dengan koleksi busana yang colorful.

Tidak lama kemudian, suasana berubah menjadi gelap, sedikit mencekam.

Pencahayaan dan lighting dari bawah dan atas panggung catwalk dimatikan, hanya tersedia lampu sorot yang mengarah ke bagian tengah.

Musik pun diubah menjadi lebih khas dengan sambutan dari bunyi singing bowl.

Tiba-tiba tim dari JF3 Fashion Festival 2023 langsung menaburkan kelopak bunga mawah merah, kuning, dan putih serta menabur bubuk pewarna ke seluruh runway dan berbagai sudut. 

Para model kemudian melangkah dari back stage dan melenggang di atas runway yang bertabur bunga tersebut.

Koleksi ini tampak sedikit edgy dengan permainan warna yang lebih gelap dan gimmick dari para model yang seolah bebas melakukan apa saja di atas runway.

Ada beberapa model yang berteriak, jalan sempoyongan, jalan bertiga seperti gangster, jalan sendiri tampak murung, bertingkah agak sedikit gila, tapi di ujung media center tempat di mana fotografer mengambil gambar, para model itu tetap berpose sebagaimana mestinya.

Aksi para model di JF3 Fashion Festival kala itu belum pernah disuguhkan sebelumnya.

Sampai pada koleksi semuanya dipresentasikan, semua model masuk ke arena catwalk dan merayakan penutupan JF3 2023 bersama penonton.

Penutupan kali ini seolah memberikan momen berharga bagi para tamu untuk menikmati koleksi yang dipresentasikan dengan penuh makna.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/07/31/203929220/lakon-indonesia-eksplorasi-100-modern-look-dari-tenun-lurik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke