Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Jahe Merah Dianggap Lebih Sehat dari Jahe Putih

KOMPAS.com - Jahe merah dan jahe putih sering dibanding-bandingkan terkait khasiatnya.

Bahkan ada anggapan, jahe merah dikatakan lebih sehat daripada jahe putih. Apakah ada perbedaan akan kandungan dan khasiat di antara dua jenis jahe ini?

Untuk lebih jelas terkait perbedaan antara jahe merah dan jahe putih, simak beberapa ulasan sebagai berikut.

Alasan jahe merah lebih sehat daripada jahe putih

Meski sama-sama dalam satu famili yang sama, tetapi jahe merah (Zingiber officinale var rubrum rhizoma) dan jahe putih biasa (Zingiber officinale) memiliki sejumlah perbedaan.

1. Dilihat dari tampilannya

Perbedaan pertama dapat dilihat dari tampilan luarnya. Jahe merah cenderung memiliki warna kulit kemerahan hingga ke bagian dalam rimpangnya.

Kalau jahe putih, memiliki tampilan kecoklatan pada bagian luar dan rimpangnya berwarna kekuningan atau putih pucat. 

2. Kandungan jahe merah dan jahe biasa

Jahe merah mengandung zingerol, capsaicin, cineole, caprylic acid, aspartic, linolenic acid, dan gingerdione. Di dalamnya juga terdapat beragam vitamin seperti vitamin B2, B3, B6, dan B9.

Ada pula kandungan mineral pentingnya meliputi kalium, zat besi, fosfor, zink, dan magnesium.

Aroma khasnya dari jahe merah juga kerap muncul dari kandungan minyak atsiri yang disebut shogaol, dan gingerol.

Dua senyawa itu yang membuat jahe merah lebih terasa pedas karena kandungan minyak atsirinya lebih tinggi dari jahe biasa.

Sedangkan jahe putih sebenarnya punya kandungan nutrisi yang sama seperti jahe merah, namun kadarnya tidak setinggi jahe merah.

3. Penggunaan dalam pengobatan

Selain tampilannya, penggunaan dalam pengobatan berbagai penyakit antara jahe merah dan jahe biasa juga memiliki sedikit perbedaan.

Menurut dr. Devia Irine Putri, Health Practitioner Klikdokter mengatakan, jahe merah termasuk paling sering dimanfaatkan sebagai pengobatan karena memiliki kandungan antiinflamasi yang kuat.

"Dari tipe jahe, paling banyak digunakan jahe merah, karena punya zat antiinflamasi, antioksidan antiemetik," papar dia seperti dikutip dari laman KlikDokter.

Hal ini pula yang mungkin membuat jahe merah dianggap lebih sehat daripada jahe putih.

Sedangkan jahe putih relatif jarang digunakan dalam pengobatan, dan penggunaannya sebatas konsumsi harian dengan tujuan menghangatkan badan hingga menjaga imunitas tubuh.

"Kalau jahe putih, biasanya dibuat sebagai campuran obat herbal."

"Jenis jahe ini bisa membantu meningkatkan imunitas, antimual, antiinflamasi dan meredakan nyeri otot," kata dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/08/01/140000820/alasan-jahe-merah-dianggap-lebih-sehat-dari-jahe-putih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke