Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pisang hingga Kacang, 6 Makanan Sehat Pantang Disantap Pasien Ginjal

KOMPAS.com - Sejumlah makanan bernutrisi tinggi mungkin bermanfaat bila dikonsumsi pada orang sehat.

Namun faktanya, hal itu tidak berlaku bagi orang dengan masalah pada ginjal.

Ya, organ ginjal memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Tetapi jika ginjal bermasalah, seseorang perlu memerhatikan asupan makanan yang dikonsumsi sekali pun makanan itu tergolong sehat.

Lalu, makanan sehat apa saja yang pantang dikonsumsi pasien dengan penyakit ginjal?

Makanan sehat yang pantang dikonsumsi pasien ginjal

Masalah pada ginjal dapat bervariasi, seperti gagal ginjal, batu ginjal, penyakit ginjal kronis dan gangguan lainnya.

Dr Puneet, pendiri dan direktur Karma Ayuverda yang berbasis di India mengatakan, modifikasi pola makan penting untuk dilakukan pasien ginjal.

Sebab, ada beberapa makanan yang dinilai sehat, tapi nyatanya tidak demikian bagi pasien ginjal. Berikut ini adalah deretan makanan yang sebaiknya dihindari.

1. Daging merah

Daging merah dan produk olahan turunannya seperti sosis, kornet dan lain sebagainya mengandung tinggi garam atau bahan pengawet untuk membuat rasanya makin sedap dan lebih tahan lama disimpan.

Pasien ginjal sebaiknya mengurangi asupan hewani yang satu ini karena jumlah kandungan garamnya berlebihan dan bisa memperberat kinerja ginjal.

"Ini bisa menjadi malapetakan bagi orang-orang dengan penurunan fungsi ginjal, terutama pasien yang disarankan mengurangi asupan protein," papar dia.

Lebih baik pilih sumber protein hewani lain yang lebih aman bagi ginjal seperti dari daging unggas, ikan, atau sumber asupan nabati lainnya.

2. Acar

Acar adalah hidangan yang terdiri dari sayuran yang diawetkan dalam cuka atau cairan berbasis asam, seperti cuka atau air jeruk nipis.

Makanan ini bisa dikatakan sehat karena ada kandungan probiotik hingga menawarkan antioksidan yang relatif tinggi.

Namun bagi pasien ginjal, sebaiknya perlu menghindari acar karena makanan ini dibuat dengan proses fermentasi dengan tambahan gula atau kadar garam yang tinggi. 

3. Pisang

Pisang mengandung tinggi potasium atau disebut sebagai kalium. Pasien ginjal sebaiknya meghindari buah yang satu ini.

Kandungan kalium bila dikonsumsi bisa mengganggu fungsi ginjal dalam mengatur kadar kalium dalam darah, yang bisa memicu hiperkalemia (penumpukan kalium dalam darah).

"Sebagai gantinya pasien ginjal bisa mengonsumsi nanas karena tinggi vitamin A, rendah fosfor, natrium dan kalium," kata dia.

Selain pisang, ada pula beberapa jenis buah lain yang tinggi potasium dan perlu dihindari, yaitu jeruk dan tomat.

4. Kentang

Kentang biasa dikonsumsi sebagai pengganti nasi. Tapi pada dasarnya, kandungan kentang mirip seperti pisang, yaitu tinggi kandungan potasiumnya.

Jika ingin mengonsumsi kentang, lebih baik rendam dulu kentang dalam air semalaman sebelum diolah jadi masakan.

Proses perendaman kentang ini dapat membantu mengurangi kadar potasium di dalamnya.

5. Produk susu

Produk susu mengandung fosfor yang tinggi, dan kandungan ini bisa mengakibatkan masalah bagi penderita penyakit ginjal.

Tingkat fosfor pada pasien ginjal sebetulnya perlu dipantau secara ketat.

"Sebagai alternatifnya, kita dapat memilih susu rendah fosfor seperti susu almond," ungkap Dr Naveen Arya, pendiri MD Ayuverda Yogashram yang juga berbasis di India.

6. Makanan tinggi oksalat

Oksalat dapat berkontribusi dalam pembentukan batu ginjal. Makanan tinggi oksalat itu meliputi bayam, buah bit hingga beberapa jenis kacang-kacangan.

"Jika rentan terkena batu ginjal, disarankan untuk mengurangi makanan itu dan memperbanyak minum air putih," jelas dokter Naveen.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/16/120720520/pisang-hingga-kacang-6-makanan-sehat-pantang-disantap-pasien-ginjal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke