Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukses Bangun Sekolah Berbasis Bahasa Ibu

Kompas.com - 07/09/2011, 08:20 WIB

Dalam waktu kurang dari seminggu, ia mendapatkan 20 murid. Ia mengatakan, kebanyakan orang tua yang mendaftarkan anaknya memiliki latar belakang pendidikan tinggi. “Mereka lega bisa menemukan sekolah Putik karena metode belajar seperti inilah yang selama ini mereka cari,” ujarnya.

Salah satu cara Sekolah Putik menanamkan nilai-nilai lokal adalah dengan membiasakan murid menyapa guru dengan sebutan “Ibu”, bukan “Miss”, serta menyebut pegawai lain di sekolah dengan panggilan “Mbak” atau “Mas”. Pembagian tingkat kelas prasekolah pun unik karena menggunakan sebutan umum dalam kehidupan sehari-hari.

Ada kelas Dede Kecil (usia 1,5 – 2 tahun), Dede (2 – 3 tahun), dan Adik (3 – 4 tahun). Selain prasekolah, Putik juga memiliki TK yang dibagi menjadi TK A (4 – 5 tahun) dan B (5 – 6 tahun). Atas permintaan para orang tua, pada 2009 berdirilah SD Putik di Cipayung. Agar setiap murid mendapat perhatian penuh, di masing-masing kelas jumlah pengajar ditentukan berdasarkan jumlah murid.

Misalnya di kelas Dede, perbandingan jumlah pengajar dengan murid adalah 1 : 6. Artinya satu orang guru menangani enam murid. Sementara untuk  kelas Adik perbandingannya 1 : 7. Hal ini akan memungkinkan semua anak ditangani secara individual, sehingga guru maupun murid  dapat fokus dalam kegiatan belajar mengajar.

Pilih-pilih mitra
Untuk menjaga kualitas pendidikan, Nina memilih staf pengajar yang benar-benar memiliki dedikasi. Itu sebabnya kualitas pengajar menjadi salah satu modal utama dalam menjalankan usaha Sekolah Putik. Nina selalu berupaya memotivasi para staf dan menerapkan disiplin dalam bekerja. Ia hanya menerima para guru yang benar-benar mencintai bidang pendidikan.

“Mendidik guru lebih sulit ketimbang mendidik siswa. Saya tidak mau guru sekadar mengajar, lalu pulang. Di sini semua guru harus bisa melayani anak dan orang tua, disiplin dengan kehadiran dan kondisi di kelas, serta mau menambah wawasan,” ujarnya.

Nina kerap memberikan buku-buku seputar topik psikologi dan anak untuk menambah wawasan para staf pengajarnya. Ia juga menugaskan mereka untuk menuliskan ringkasan buku-buku tersebut. Ia menegaskan, secanggih apapun, suatu sekolah tidak akan maju jika staf pengajarnya payah.

Konsep Putik yang lain dari yang lain menjadi daya tarik tersendiri bagi beberapa kalangan investor yang ingin bermitra. Namun Nina tidak sembarang menerima mitra usaha. Baginya, bermitra adalah salah satu cara untuk memperluas konsep dan metode pendidikan yang ia terapkan.

“Jika bermitra dengan Putik, jangan harap mendapat keuntungan instan. Yang terpenting adalah mempertahankan idealisme Putik dan terjun langsung dalam kegiatan operasional,” katanya.

Contoh nyata ada pada diri Nina dan suaminya sendiri. Agar lebih fokus menangani Putik, pada 2002 Nina berhenti dari pekerjaannya sebagai wartawan. Sang suami pun mengikuti jejak Nina dan berhenti bekerja di bank asing. Kini mereka berdua  berkonsentrasi menangani Sekolah Putik.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Macam Love Languange dan Artinya, Kamu yang Mana? 

7 Macam Love Languange dan Artinya, Kamu yang Mana? 

Feel Good
6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

Look Good
Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Look Good
Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Look Good
Apa Itu Love Language?

Apa Itu Love Language?

Feel Good
Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Look Good
Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Look Good
Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Look Good
6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

Look Good
4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

Look Good
3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

Look Good
5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

Look Good
Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Feel Good
6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

Look Good
Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com