Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjadi Transparan dengan Elegan

Kompas.com - 30/04/2012, 11:51 WIB

“Mendengar” sebelum “bicara”
Apa yang kita yakini, kita tahu dan kita kehendaki, tidak selalu sama dengan apa yang dipersepsikan orang luar terhadap kita. Inilah sebabnya, membuka diri selalu tidak dimulai dengan “berbicara”, tetapi justru dengan “mendengar”. Perusahaan seperti Zappos yang terkenal bersuara keras dalam mengumandangkan gaya dan kultur organisasinya, sangat mengenal pelanggannya, dan betul-betul paham apa yang dibutuhkan pelanggannya. Ini contoh bahwa bersikap transparan bukan sekadar membuka diri, tetapi didahului oleh sikap dan upaya proaktif mengenal siapa yang kita ajak bicara.

Terbuka tidak sama dengan “asbun” (asal bunyi), apalagi “omdo” (omong doang). Orang lain pasti bisa segera bisa merasakan bila keterbukaan dipaksakan. Niat untuk membuka diri dan transparan perlu didasari niat tulus untuk mendekatkan diri, pada anak buah, pelanggan atau masyarakat. Sebelum kita memperkenalkan siapa kita dan menceritakan prinsip kita, tentu kita harus tahu dengan siapa kita bicara, tahu keadaan dan kondisi sebenarnya, paham kebutuhan dari target “audiens” kita.

Terbuka juga otomatis akan menuntut kita untuk merespons, menjawab, menanggapi orang lain, jadi sama sekali bukan bersikap “jumawa” atau mengambil sikap satu arah. Kita harus sadar bahwa satu-satunya jalan untuk bertahan di era faceless dan non-personal ini adalah menguakkan lebih banyak apa yang kita pikirkan, apa yang kita sasar dan impikan kepada orang-orang di sekitar kita.

(Eileen Rachman/Sylvina Savitri, EXPERD Consultant)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com