Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/08/2012, 07:57 WIB
Halo Prof

Konsultasi kesehatan tanpa antre dokter

Temukan jawaban pertanyaanmu di Kompas.com

Di usia yang lebih matang, sleep apnea juga dapat berkembang. Dua penelitian yang berbeda di tahun 2001 menyoroti tingginya angka penderita sleep apnea wanita pada masa pasca menopause. Penelitian tersebut juga melihat adanya kemungkinan rendahnya penderita sleep apnea pada wanita pasca menopause yang menjalani perawatan sulih hormon. Ini menjadi dilema tersendiri mengingat terapi sulih hormon yang memiliki resiko tersendiri terhadapa berkembangnya kanker. Sementara sleep apnea akan meningkatkan risiko-risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

Pengobatan Dengkur

Perlu ditekankan bahwa fokus perawatan ngorok bukan pada suara dengkuran, tetapi pada gangguan nafas yang mungkin dialami. Untuk mendiagnosa sleep apnea diperlukan pemeriksaan tidur di laboratorium tidur. Dari hasil pemeriksaan baru dapat dipastikan fungsi-fungsi organ mana yang terganggu akibat henti nafas tersebut. Perawatan sleep apnea meliputi penggunaan CPAP, pembedahan atau penggunaan alat bantu pada gigi.

Sementara ini, penggunaan masker yang dihubungkan ke unit CPAP masih menjadi baku emas perawatan sleep apnea. Berbagai penelitian juga telah menunjukkan perbaikan tekanan darah, kondisi jantung serta kadar gula darah setelah perawatan dengan CPAP. Sayang pengetahuan tentang kesehatan tidur di Indonesia masih kurang hingga masih banyak penderita sleep apnea yang belum tertangani dengan baik.

Masalah mendengkur memang masih dianggap biasa di tanah air, namun sebenarnya menyimpan potensi gangguan kesehatan yang luar biasa. Sleep apnea, henti nafas saat tidur yang tidak dirawat akan meningkatkan risiko menderita hipertensi, diabetes, gangguan jantung, disfungsi seksual, stroke bahkan kematian. Mendengkur yang selama ini dianggap sebagai gangguan yang hanya diderita oleh pria, juga telah dipatahkan.

Bahkan bagi wanita, risiko pada kehamilan dan kesehatan janin ternyata juga cukup serius. Dengan pemeriksaan dan perawatan yang tepat, penderita sleep apnea dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatannya. Sayang jika kemungkinan gangguan tidur ini diabaikan begitu saja, padahal gejalanya tampak jelas di depan mata. Akhir kata, jika Anda temukan rekan atau kerabat yang mendengkur, peringatkan! Sarankan untuk diperiksakan. Anda telah menyelamatkan hidupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com