Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/01/2018, 18:05 WIB
|
EditorLusia Kus Anna

KOMPAS.com - Saat melihat orang yang kita sayangi menangis, pasti kita langsung refleks memberi mereka pelukan. Saat kita ada di posisi yang sama, mendapat pelukan otomatis akan membuat hati kita lebih tenang. Pada dasarnya setiap orang memang butuh dipeluk.

Riset telah membutikan bahwa pelukan ternyata memiliki manfaat fisiologis yang positif terhadap kesehatan dan suasana hati. Manfaat ini ternyata tak hanya berlaku oleh sang penerima pelukan tetapi juga dapat dirasakan oleh yang memberi pelukan tersebut.

Isabel Leming, Senior Transcranial Magnetic Stimulation (TMS) Technician dari klinik Smart TMS, sebuah klinik kesehatan untuk pengobatan depresi yang berbasis di London, memaparkan manfaat besar dari pelukan.

1. Menghilangkan kesepian

Pelukan dapat merangsang produksi hormon oksitosin yang juga dikenal sebagai hormon cinta. Hormon ini memiliki manfaat untuk sejumlah kondisi kesehatan mental, termasuk depresi dan kecemasan. Oksitosin adalah neurotransmiter yang bekerja pada pusat emosi otak, meningkatkan perasaan puas, percaya, keakraban dan saling terikat.

Baca :Dunia Menghadapi Epidemi Kesepian

2. Mencegah penyakit jantung

Oksitosin juga menyebabkan kita merasa lebih rileks, menurunkan ketegangan dan kadar hormon stres yang disebut kortisol. Kortisol bertanggung jawab atas tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Itu sebabnya pelukan secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Baca :7 Kiat Menjaga Kesehatan Jantung

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

3. Mengatur emosi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber standard
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke