Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/04/2019, 17:02 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jika ini bukan proyeksi diri kita dan kecurigaan karena perilaku pasangan, House menyarakan kita untuk segera berhenti memeriksa ponsel pasangan.

"Anda harus membuat keputusan untuk percaya. Ya, buat keputusan. Saling percaya dan berdedikasi untuk hubungan adalah penting," sarannya.

Di sisi lain, ada alasan yang memang membuat kita dan pasangan boleh saling memeriksa isi ponsel.

Kita misalnya melakukannya dengan alasan transparasi atau keterbukaan dalam hubungan demi menghindari perselingkuhan.

"Satu-satunya alasan yang masuk akal untuk saling melihat ponsel adalah untuk menghindari perselingkuhan ketika ingin mewujudkan keterbukaan sepenuhnya dalam hubungan," ucap House.

Tapi, hal ini harus dikomunikasikan dan disepakati bersama. Tidak boleh ada dendam atau kemarahan saat melakukannya.

Jika ingin hubungan asmara berjalan lancar, kita dan pasangan harus memiliki komitmen yang sama, jujur dan komunikatif.

"Pada dasarnya, tidak boleh dilakukan secara diam-diam," ungkapnya.

Hal terpenting adalah kita tak boleh memeriksa ponsel pasangan tanpa izin darinya. Jika merasa ingin melakukannya, maka kamu sebaiknya mengevaluasi kembali hubungan asmara yang kamu jalani.

Ini bisa menjadi pertanda ada masalah serius dalam hubungan itu. Jika hanya sekadar ingin tahu, komunikasikan hal tersebut kepada pasangan. Bisa jadi, si dia akan mengizinkan kita untuk melihat ponselnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com