Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengatasi Kebotakan dengan Menumbuhkan Rambut, Mungkinkah?

Kompas.com - 30/07/2019, 15:53 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Seperti halnya semua sel tubuh, folikel rambut memiliki siklus aktivitas. Dalam proses produksi rambut, folikel akan memproduksi dan merontokkan antara 50 sampai 100 helai rambut per hari.

Tiap folikel juga akan terus bekerja memproduksi rambut selama dua sampai enam tahun, lalu beristirahat selama beberapa bulan tanpa produksi.

Baca juga: 5 Kebiasaan Untuk Memperlambat Kebotakan

Di kulit kepala, ada sekitar 100 ribu folikel rambut yang beristirahat secara bergantian. Karena itu, kerontokan rambut tidak terlalu kentara. Kita baru menyadari rambut makin tipis saat terjadi gangguan dalam siklus pertumbuhan dan kerontokan rambut tersebut.

Untuk merangsang aktivitas folikel-folikel dan kembali menumbuhkan rambut secara cepat, beberapa langkah di bawah ini mungkin efektif:

1. Obat-obatan penumbuh rambut

Minodixil dan finasteride merupakan dua jenis obat yang dianggap cukup efektif. Pasalnya, hasilnya akan tampak dalam jangka waktu setahun setelah penggunaan.

Sayangnya, obat tersebut harus digunakan terus-menerus untuk menjamin pertumbuhan rambut. Jika pemakaian dihentikan, rambut pun akan kembali rontok.

Minodoxil tersedia dalam bentuk cair atau busa untuk dioleskan ke kulit kepala. Obat ini bisa digunakan oleh pria maupun wanita.

Sedangkan finasteride umumnya berbentuk pil yang harus diresepkan oleh dokter. Obat ini hanya khusus dipakai oleh pria.

Baca juga: Ditemukan, Cara Baru Mengatasi Kebotakan Tanpa Operasi

2. Perawatan dengan sinar laser

Sinar laser digunakan untuk mengurangi peradangan pada folikel, yang mengganggu proses produksi rambut.

Meski masih perlu penelitian lebih lanjut untuk memastikan apakah terapi ini termasuk cara cepat menumbuhkan rambut, penggunaan low-level laser therapy dianggap aman dan efektif untuk mengatasi kebotakan pada pria.

3. Cangkok rambut

Ada dua prosedur cangkok rambut yang umum dilakukan, yaitu follicular unit transplantation (FUT) dan follicular unit extraction (FUE).

FUT dilakukan dengan cara mengambil sedikit kulit kepala dari bagian belakang dengan rambut yang masih lebat, kemudian menghilangkan folikel dari potongan kulit, dan memasukkan kembali folikel rambut ke bagian kulit kepala yang mengalami kerontokan rambut.

Sementara itu, FUE adalah proses cangkok rambut yang langsung mengambil folikel-folikel dari area kulit kepala dengan rambut yang masih lebat dan memindahkannya ke area kulit kepala yang mulai botak.

Kedua prosedur cangkok rambut tersebut termasuk tindakan operasi. Karena itu, biayanya tergolong mahal, apalagi prosedur ini kemungkinan mesti dilakukan beberapa kali untuk hasil yang memuaskan.

Baca juga: Jangan Takut Botak, Ini 7 Cara Mengatasinya...

Apapun cara cepat menumbuhkan rambut yang dipilih, sebaiknya tetap mengonsultasikannya dengan dokter terlebih dulu. Langkah ini akan memastikan bahwa cara yang dilakukan benar-benar sesuai dengan kondisi masing-masing, sehingga bisa memberikan hasil yang optimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com