Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2019, 15:52 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber mensxp.com

KOMPAS.com - Semua orang ingin tampil prima ketika berbusana, sebab penampilan seringkali memengaruhi kepercayaan diri dan cara berkomunikasi seseorang.

Namun ternyata, ada beberapa kesalahan kecil yang sering dilakukan pria dalam berbusana sehingga mengganggu keseluruhan penampilan. Sayangnya, masih banyak yang belum menyadari itu.

Berikut tujuh kesalahan umum pria dalam berbusana, seperti dilansir dari mensxp. Demi penampilan yang sempurna, usahakan kamu menghindari kesalahan-kesalahan berikut:

1. Kaos kaki putih dengan sepatu resmi

Bagi sebagian orang, kaos kaki atletik mungkin terasa nyaman dan lebih awet. Namun, kamu tidak bisa menggunakannya di setiap kesempatan.

Misalnya, memadukan kaos kaki atletik putih dengan sepatu resmi seperti derby klasik, akan dianggap sebagai paduan yang tidak cocok.

Di luar waktu-waktu berolahraga, lebih baik simpanlah kaos kaki atletikmu dan pilihlah warna lain yang sesuai. Kecuali kamu adalah Michael Jackson.

Baca juga: Ada Banyak Jenis Sepatu, Tahukah Kamu Bedanya?

2. Merek palsu

Ilustrasi barang palsushutterstock Ilustrasi barang palsu
Bisa dipahami jika kamu ingin menggunakan merek-merek terkenal. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa harga produk merek-merek high end seringkali sulit terjangkau.

Meski begitu, hindari membeli versi palsunya karena sama saja kamu hanya menghabiskan uang. Pilihlah item yang tampak bagus dan terasa nyaman alih-alih hanya mempertimbangkan mereknya tercantum pada item yang kamu gunakan.

Lebih baik memakai barang asli dari brand yang harganya lebih terjangkau, daripada merek yang mewah tapi palsu.

Baca juga: Merek Palsu Apa yang Paling banyak Dicari?

3. Baju kelonggaran

Pria seringkali kurang mahir dalam memilih ukuran baju untuk dirinya sendiri. Salah satu kesalahan yang umum terjadi adalah menggunakan pakaian yang terlalu longgar.

Pakaian terlalu longgar akan membuat tubuhmu tampak lebih pendek kurang bagus. Jika memakai kemeja, pastikan kerahnya kaku dan panjang bahu pas dengan ujung bahu.

4. Baju dalam yang kelihatan

Baju dalam alias undershirt diberi nama demikian untuk satu alasan, yaitu untuk digunakan di dalam pakaian luarmu. Maka baju ini sebaiknya tidak terlihat dari luar.

Banyak pria melakukan ini ketika mengenakan kemeja. Bagian baju dalam mereka mengintip dari balik celah kancing paling atas.

Jika kamu berniat membuka kancing paling atas, pilihlah kaos berkerah V neck sehingga dalaman tersebut tak terlihat.

5. Beli pakaian untuk masa depan

Salah satu kesalahan terbesar seseorang ketika membeli baju adalah memilih baju untuk digunakan tahun mendatang. Misalnya, memilih baju dengan ukuran lebih kecil karena berencana menurunkan berat badan.

Ini bisa memotivasi diri kita, namun membeli pakaian yang kamu tidak tahu akan cukup atau tidak adalah siksaan mental.

Jika kamu berhasil mencapai target berat badan, berilah dirimu penghargaan yang lain. Bukan dengan cara ini.

6. Menggunakan celana kedodoran

celana kedodorang celana kedodoran
Pertama, tren ini akan membuatmu repot saat berjalan. Celana berukuran besar akan gampang melorot dan membuat cara berjalanmu aneh.

Menggunakan celana berukuran besar bisa membuatmu tampak tidak rapi dan kamu tentunya tidak menginginkan perhatian yang tidak perlu, bukan?

Walau Justin Bieber sering memakai gaya ini, tapi hindarilah. Pilihlah celana lurus atau chino karena akan terlihat sederhana dan tetap modis.

7. Perhiasan

Cara ideal untuk menciptakan tampilan sempurna adalah maksimal menggunakan dua item perhiasan di keseluruhan pakaian.

Terlalu banyak menggunakan perhiasan seperti petinju Floyd Mayweather justru bisa merusak tampilan dan terkesan pamer. Pastikan kamu mempertahankan estetika minimal.

Baca juga: Floyd Mayweather Kenakan Perhiasan yang Cukup Mendanai Negara Kecil


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com