Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/12/2019, 09:39 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Bila tidak ada waktu untuk menulis, kamu bisa mengingatnya di dalam pikiran atau langsung mengungkapkannya kepada orang tersebut.

Baca juga: Terkadang, Bersyukur Tak Perlu Diucapkan tapi Ditulis

Meditasi dan berdoa

Jangan salah, meditasi dan berdoa bisa membuat kita keluar sejenak dari perasaan dan pikiran yang semerawut. Kita akan merasa lebih tenang dan fokus, serta menjaga kesehatan mental dengan bermeditasi atau berdoa.

Lihat sekeliling

Kamu tentunya familiar dengan kalimat "lihat ke bawah dan bukan ke atas", istilah ini merujuk pada jangan membandingkan diri dengan orang yang berada di atas tetapi lihatlah orang yang menjalani kehidupan yang lebih sulit.

Melihat orang lain yang menghadapi tantangan warna-warni kehidupan yang lebih sulit dapat membuat kita menyadari perlunya mensyukuri hal-hal yang dimiliki. Namun, hal ini tidak berarti kita serta-merta mengejek atau menghina orang yang lebih kesusahan.

Membantu orang lain

Sama dengan metode ‘lihat sekeliling’, membantu orang lain membuat kita bisa menjadi lebih empati terhadap kesulitan yang dijalani oleh orang lain dan lebih mensyukuri apa yang kita miliki.

Kita bisa membantu orang lain dengan menjadi relawan atau bahkan sekedar mendengarkan keluh kesah orang-orang di sekitar.

Ganti kata-kata negatif

Kekuatan dari kata-kata tidak hanya sekedar digunakan untuk mempengaruhi orang lain, tetapi juga bisa memberikan efek kepada diri sendiri. Cobalah untuk memikirkan kata-kata positif saat keruwetan warna-warni kehidupan menghadang.

Bersosialisasi dengan orang-orang yang positif

Jangan salah, berkumpul bersama dengan orang-orang yang positif bisa membantu menjadi lebih positif! Oleh karena itu carilah komunitas yang dapat membuat keseharian jadi lebih baik. Cari teman-teman yang memiliki pola pikir positif.

Apabila kamu masih memiliki kesulitan dalam menyikapi warna-warni kehidupan atau merasa bahwa hidup sudah tidak artinya dan tidak patut untuk disyukuri, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau konselor.

Baca juga: Bagaimana Mengajarkan Anak untuk Bersyukur?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com