Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanggapi Pertanyaan Kapan Nikah Saat Lebaran, Jangan Baper!

Kompas.com - 09/04/2024, 11:09 WIB
Nazla Ufaira Sabri,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lebaran merupakan momen yang penuh dengan kebahagiaan dan kebersamaan bersama keluarga.

Namun, di tengah suasana yang meriah, seringkali muncul pertanyaan yang membuat para jomlo bingung menjawabnya, yakni "kapan nikah?"

Baca juga: 5 Ide Style Baju Cewek Kurus Berhijab, Cocok buat Lebaran 

Bagaimana cara menanggapi pertanyaan ini?

Cara menanggapi pertanyaan kapan nikah

Menurut Psikolog Klinis dan Direktur Personal Growth, Ratih Ibrahim, tanggapilah pertanyaan kapan nikah dengan tenang.

"Ini hanya sebuah pertanyaan standar kok," ujar Ratih kepada Kompas.com melalui jawaban tertulis, Senin (8/04/2023).

1. Jawab dengan ramah, jangan baper

Ratih menyarankan agar kita tidak menganggapinya dengan basa-basi semata. Sebab, bisa jadi orang yang bertanya memang ingin nengetahui jawabannya.

Dalam menjawabnya, menurut dia, hal terpenting adalah tetap menjaga sikap ramah dan tidak perlu dibawa perasaan alias baper.

Anggaplah hal tersebut bentuk perhatian tulus dari keluarga. Ia justru menyarankan agar memanfaatkan momentum tersebut untuk meminta doa supaya cepat mendapatkan jodoh.

"Jangan kesal, baper, apalagi marah. Tetaplah kalem, dan senyumin saja," ucapnya.

2. Kenali kedekatan dengan penanya

Sementara itu, psikolog Samanta Elsener, M.Psi mengatakan, setial keluarga memiliki dinamika dan pola interaksi berbeda.

Ia menyarankan agar kita mengenali karakter penanya terlebih dahulu saat akan menjawabnya.

"Yang perlu dikenali adalah karakter dari penanya dan seberapa dekat intensitas komunikasinya," jelasnya.

Jika pertanyaan itu datang dari orang yang tidak terlalu dekat dengan kita, Samanta menyarankan untuk menjawab dengan santai.

"Doakan saja segera mendapat jodoh yang selaras dan sekufu, (katakan) terima kasih untuk perhatiannya," ucapnya.

Namun, jika hubungan dengan penanya lebih akrab, Samanta meyakini bahwa masing-masing individu pasti sudah memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara menjawabnya tanpa merasa terganggu oleh pertanyaan pribadi dan sensitif tersebut.

Kendati demikian, penting untuk tidak terlalu mempermasalahkan pertanyaan semacam itu sehingga tidak menimbulkan perasaan tidak nyaman atau insecure.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com