Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/04/2020, 11:22 WIB
Nabilla Tashandra,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hamil di tengah pandemi Covid-19 bukanlah hal yang mudah dihadapi. Sebagian ibu mungkin mengkhawatirkan bagaimanaproses persalinan akan berlangsung.

Namun, ingatlah bahwa kondisi stres ibu akan berdampak pada janin.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk tidak lagi memikirkan tentang pandemi ketika sedang hamil adalah mengurangi frekuensi informasi atau berita tentang Covid-19. Namun, apa yang harus dilakukan jika ibu hamil tersebut adalah seorang anggota dewan?

Baca juga: Hamil di Masa Pandemi, Tanyakan 5 Hal Berikut pada Dokter

Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Irine Roba berbagi pengalamannya tengah hamil di masa pandemi seperti ini.

Di tengah kehamilannya, anggota Komisi X DPR RI ini masih tetap menjalani aktivitas legislasi dan penganggaran, termasuk rapat dengan sejumlah kementerian.

Irine mengakui, tak menutup kemungkinan dirinya akan ikut terpapar stres jika tidak cermat mengelola emosi.

Apalagi selain menjadi anggota dewan, ia juga perlu menyeimbangkan perannya sebagai istri, anak dan calon ibu.

Baca juga: Tips Mona Ratuliu, Tetap Tenang Saat Hamil di Masa Pandemi

"Dampak ekonominya (dari pandemi) bisa kuat dan kalau enggak pintar-pintar itu bisa kebawa ke kita, sedih kalau memikirkan itu," ujarnya dalam Insta Live bersama Mother & Baby, Senin (6/4/2020).

Meditasi menjadi salah satu cara utama bagi Irine untuk mengelola emosinya pada masa kehamilan. Meditasi telah dipelajarinya jauh sebelum hamil.

Ketika panik menyerang, kata dia, kuncinya adalah mengelola napas. Maka ketika ibu tenang, bayi dalam kandungan akan ikut tenang.

"Napas ketenangan itu bisa dilatih dengan meditasi. Jadi meditasi ibarat melatih kemampuan otak kita supaya mindfulness," kata politisi dari daerah pemilihan Maluku Utara itu.

Bagaimana untuk mendapatkan mindfulness tersebut? Irine mengatakan, mindfulness dicapai ketika diri kita sudah menyadari hal apa yang bisa dan tidak bisa kita lakukan.

Baca juga: Virus Corona pada Wanita Hamil Tak Terbukti Bisa Menular ke Bayinya

Setelah mengetahui hal tersebut, cobalah untuk menerima bahwa memang tidak semua hal bisa dilakukan.

Di situlah stres bisa terkelola sehingga hamil di tengah pandemi tidak lagi menjadi masalah besar.

Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah tidak terlalu memikirkan kehidupan jauh ke depan dan ke belakang.

"Karena kalau ditanya Covid-19 berhenti kapam kan enggak ada yang bisa jawab, sementara sebagai manusia kan khawatir tentang hal-hal tidak pasti. Jadi buat rencana jangka pendek saja," ungkapnya.

"Kalau lagi masak, fokuslah masak. Kalau lagi berkebun, fokuslah berkebun."

Selain itu, rutin berkonsultasi dengan dokter juga bisa menjadi cara untuk mengurangi kekhawatiran. Pastikan kamu mendapatkan sumber informasi yang terpercaya untuk melalui proses kehamilan dan persalinan dengan baik.

"Kekhawatiran ada. Tapi kekhwatiran itu berkurang sedikit demi sedikit dengan dapat informasi yang tepat," kata Irine.

Baca juga: 8 Pertanyaan Seputar Wabah Virus Corona dan Ibu Hamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com