Dia juga percaya, bahwa diagnosis tersebut juga bagian dari kejeniusannya dan seperti yang kita semua saksikan, banyak dari mimpi besarnya menjadi kenyataan.
Berikut adalah pernyataan lengkap Kim Kadharsian:
Seperti yang kalian ketahui, Kanye memiliki kelainan bipolar. Siapa pun yang memiliki ini atau orang yang dicintai (didiagnosis bipolar) dalam hidupnya, tahu betapa rumit dan menyakitkannya memahami (mereka).
Saya tidak pernah berbicara di depan umum tentang bagaimana ini memengaruhi kami di rumah, karena saya sangat melindungi anak-anak kami dan hak privasi Kanye ketika menyangkut kesehatannya.
Tetapi hari ini, saya merasa saya harus mengomentarinya karena stigma dan kesalahpahaman tentang kesehatan mental.
Mereka yang memahami penyakit mental atau bahkan perilaku kompulsif tahu, bahwa keluarga tidak berdaya kecuali ia masih di bawah umur.
Baca juga: Elon Musk Pertimbangkan Kembali Dukungannya terhadap Kanye West
Orang yang tidak sadar atau jauh dari pengalaman ini bisa menghakimi dan tidak mengerti bahwa individu itu sendiri harus terlibat dalam proses mendapatkan bantuan, tidak peduli seberapa keras keluarga dan teman-temannya berusaha.
Saya mengerti bahwa Kanye dapat dikritik karena dia adalah figur publik dan tindakannya terkadang dapat menyebabkan opini dan emosi yang kuat.
Dia adalah orang yang cerdas, tetapi rumit, di mana ia mengalami tekanan seorang seniman dan laki-laki kulit hitam, yang mengalami kehilangan yang menyakitkan dari ibunya, dan harus berurusan dengan tekanan dan isolasi yang diperparah oleh gangguan bipolar-nya.
Mereka yang dekat dengan Kanye tahu hatinya dan memahami kata-katanya beberapa kali tidak sejalan dengan niatnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.