Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/07/2020, 09:26 WIB

KOMPAS.com - Mengolah daging kambing pada momen Idul Adha sudah jadi tradisi tahunan. Sayangnya, cara mengolah yang tidak tepat akan menyisakan bau pada daging kambing.

Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group Chef Stefu Santoso menjelaskan, daging kambing memiliki aroma khusus karena berasal dari pakan yang mereka konsumsi sewaktu hidup.

"Baunya yang khas memang cukup kuat," ujarnya dalam sesi kulwap media, belum lama ini.

Untuk mengurangi bau khas tersebut, daging kambing harus dimasak dengan banyak rempah selama sekitar 30-60 menit, tergantung usia daging.

Rempah yang umum digunakan adalah jahe, sereh, cengkeh, dan kayu manis.

"Kalaupun direbus harus menggunakan rempah dan kemudian dimasak dengan rempah-rempah lagi," kata Chef Stefu.

Baca juga: Resep Semur Daging Kambing, Masakan Tanpa Santan buat Idul Adha

Selain itu, disarankan memilih daging kambing yang usianya masih muda. Sebab, daging kambing yang berusia tua akan lebih keras.

Bagaimana mengenali daging kambing yang masih muda?

Menurut Chef Stefu, ini biasanya terlihat dari ciri fisik yakni kambing yang masih agak kecil. Namun, agar lebih akurat disarankan untuk bertanya pada penjual.

"Karena kadang bentuk fisik kecil belum tentu usianya muda. Yang paling pasti tanya penjualnya," kata dia.

Ilustrasi daging kambing mentah yang akan dimasak dengan rempah khas Indonesia. SHUTTERSTOCK/SRI WIDYOWATI Ilustrasi daging kambing mentah yang akan dimasak dengan rempah khas Indonesia.

Memasak jeroan agar tidak bau

Jeroan memang memiliki kolesterol tinggi sehingga tidak disarankan mengonsumsinya terlalu banyak. Namun, tak dapat dimungkiri bahwa banyak orang menggemari olahan jeroan. Tak sedikit pula yang mengonsumsi hidangan olahan jeroan di hari raya Idul Adha.

Agar tetap bersih dan tidak bau, jeroan juga harus diolah dengan tepat.

Chef Stefu menganjurkan agar jeroan dicuci bersih terlebih dahulu, terutama usus, kemudian direbus sebentar menggunakan rempah seperti jahe atau cengkeh.

Setelah itu, buang air rebusan dan lakukan langkah yang sama sebanyak dua atau tiga kali.

"Airnya dibuang untuk menghilangkan kotoran yang ada kemudian direbus hingga matang dengan garam dan rempah," ungkapnya.

Baca juga: Apa itu Blanching? Teknik Masak yang Bisa Hilangkan Bau Jeroan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com