Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/12/2020, 18:27 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Penelitian ini melibatkan 32 anjing yang menjalani pemeriksaan standar dokter hewan dengan ditemani atau tanpa pemiliknya di dalam ruangan.

Perilaku anjing selama menjalani pemeriksaan direkam lewat video. Peneliti juga mencatat perubahan fisiologis yang terjadi pada anjing selama stres.

Mulai dari peningkatan detak jantung dan suhu, perilaku gemetar atau menggigil, hingga vokalisasi seperti geraman, rengekan, atau gonggongan.

Perubahan perilaku seperti kepala tertunduk, telinga ditaruh ke belakang, dan ekor diturunkan atau diselipkan di antara kaki belakang juga dicatat.

Dari hasil analisis ditemukan, secara umum anjing menunjukkan peningkatan stres dalam beberapa perilaku dan tindakan fisiologis ketika pemiliknya tidak ada.

Rata-rata, anjing lebih banyak melakukan vokalisasi, suhu tubuhnya menjadi lebih tinggi, dan lebih sedikit menguap saat tak menemukan pemiliknya. Pada anjing betina, detak jantungnya lebih tinggi.

Baca juga: 8 Tanda Kucing dan Anjing Peliharaan Sedang Stres

Untuk mengatasi rasa stres pada anjing ketika dipisahkan dari pemilik, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

Menurut Stellato, pemilik anjing harus memberikan tempat yang aman bagi anjing dalam situasi stres. Selain itu, cobalah untuk mencegah dan mengurangi stres tersebut.

Misalnya, saat detak jantung anjing meningkat karena merasa stres, pemilik bisa membawa anjing bermain dan hindari tempat-tempat yang bisa membuat anjing merasa takut.

Selain itu, pemilik anjing juga bisa memberikan makanan kesukaan peliharaannya untuk mengurangi stres.

Sebagai catatan, anjing sering kali merasa stres saat diajak ke dokter hewan. Terlebih jika pemiliknya tidak ikut ke ruang pemeriksaan.

Dalam hal ini, pemilik anjing harus pintar-pintar melihat kondisi hewan peliharaannya. Jangan bawa anjing pergi saat sedang stres dan tunggulah sampai 'perasaan' anjing membaik.

Rasa stres juga bisa muncul saat anjing tidak diizinkan untuk masuk ke ruangan yang sama seperti yang biasa dilakukan.

Untuk menyiasatinya, pemilik anjing bisa melakukan tindakan pemisahan itu secara perlahan. Hampir sama seperti saat mengajak anjing ke dokter hewan.

Baca juga: Kenali Gejala Anjing Peliharaan yang Mengalami Depresi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com