KOMPAS.com - Kebanyakan orang pernah merasakan susah tidur dan tidur gelisah. Ini bisa ditandai dengan mata yang terpejam dan posisi tidur mana pun rasanya tidak nyaman.
Kondisi ini cukup menyulitkan karena kerap kali bikin kepala pusing dan tidak segar di keesokan harinya.
Ketika tidur gelisah hanya terjadi sesekali, mungkin kondisi itu tidak menjadi masalah.
Tetapi, jika Anda mengalaminya dalam periode waktu yang cukup panjang, mungkin ada baiknya Anda mulai mencari tahu penyebabnya dan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan solusinya.
Kondisi tidur gelisah sebetulnya tidak memiliki definisi yang konkret.
Namun, menurut American Academy of Sleep Medicine (AASM), ini tidak teridentifikasi sebagai gangguan tidur sehingga maknanya subjektif.
Tidur gelisah juga bergantung pada apakah kondisi itu dialami oleh kita sendiri atau kita mengamatinya terjadi pada orang lain.
Melansir Sleep Foundation, beberapa tanda tidur gelisah mungkin dapat didefinisikan sebagai berikut:
Selain itu, tanda tidur gelisah juga bisa terlihat di keesokan harinya, di mana kita mungkin merasa lelah, lesu atau tidak segar secara mental.
Jika terjadi secara rutin, kondisi ini mungkin bisa berkembang menjadi masalah lainnya, seperti penurunan produktivitas, ngantuk ketika berkendara atau mengoperasikan alat berat yang bisa berujung bahaya.
Baca juga: 6 Aroma Ini Bantu Atasi Susah Tidur di Malam Hari
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.