Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/05/2021, 19:43 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Haute Time

Bukti ketekunan para pengrajin terlihat dari pemberian enamel, ukiran gambar bunga, serta pengaturan batu berlian di casing belakang, yang mana prosesnya tidak mudah dan memakan waktu lama.

Begitu casing dibalik, pengguna akan melihat desain bunga yang seolah "hidup" dalam warna-warna cerah yang indah.

Keempat versi Reverso One ditenagai oleh mesin manual Calibre 846, dan masing-masing hanya diproduksi 10 buah.

Baca juga: Lihat Keindahan 4 Arloji Jaeger-LeCoultre Bermotif Bunga

3. Patek Philippe Nautilus ref 7118/1450R

Patek Philippe Nautilus ref 7118/1450R Patek Philippe Nautilus ref 7118/1450R
Arloji Patek Philippe Nautilus ref 7118/1450R dibalut tidak kurang 2.553 potong berlian dengan total 12,69 karat.

Potongan berlian ini membentuk pola wave atau gelombang di bagian dial.

Namun di bagian gelang berbahan emas, Patek Philippe menerapkan teknik yang rumit dengan menempatkan berlian yang memiliki ukuran berbeda secara acak sehingga menghasilkan ilusi salju yang jatuh ke tanah.

Nautilus ref 7118/1450R dilengkapi mesin kaliber otomatis 324 S dan pemberat emas yang berosilasi. Kita dapat melihat gerakan mesin itu melalui casing belakang jam tangan yang berbahan safir.

Baca juga: Dihentikan Produksinya, Harga Patek Philippe Nautilus Melambung

4. Cartier Libre Tortue Snake

Cartier Libre Tortue Snake Cartier Libre Tortue Snake
Pada Libre Tortue Snake, pembuat jam Cartier menyuguhkan siluet kulit ular di bagian dial dan casing.

Di balik casing berbahan white gold pada jam tangan ini, terdapat mesin kaliber manual 430 MC yang ekstra tipis dari Piaget yang dikerjakan ulang.

Cartier menunjukkan keahlian dalam bermain warna, tekstur, dan material di jam tangan Libre Tortue Snake, termasuk memadukan enamel hitam dan warna koral dengan mutiara dan berlian.

Baca juga: Serpenti Misteriosi Cleopatra, Jam Tangan Misterius dari Bvlgari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com